Setiapsel yang berada di dalam tubuh organisme pasti memiliki satu set kromosom dengan jumlah tertentu. Satu set kromosom tersebut terdiri dari dua jenis, yaitu kromosom tubuh atau autosom (A) dan kromosom kelamin atau gonosom (X/Y). Manusia memiliki 23 pasang kromosom yang terdiri dari 22 pasang autosom dan 1 pasang gonosom. Orang berkelamin
Pada artikel Biologi kelas XII kali ini, kamu akan mempelajari tentang penentuan jenis kelamin pada makhluk hidup serta sifat apa saja yang dapat terpaut pada kromosom seks. — Tentunya kita sudah tahu ya kalau sebagian besar dari spesies makhluk hidup dibedakan menjadi dua berdasarkan jenis kelaminnya, yaitu jantan dan betina. Meskipun begitu, ada pula makhluk hidup yang berjenis kelamin ganda hermaprodit dan makhluk hidup yang hanya memiliki satu jenis kelamin saja karena dapat bereproduksi secara partenogenesis. Tapi, kalian penasaran nggak sih kira-kira apa ya yang menyebabkan makhluk hidup dapat berjenis kelamin jantan atau betina? Ternyata, jenis kelamin suatu organisme ditentukan oleh beberapa faktor nih, di antaranya faktor genetik dan faktor lingkungan. Faktor genetik merupakan faktor yang memiliki peran utama dalam penentuan jenis kelamin suatu organisme. Hal ini karena faktor genetik ditentukan oleh materi genetik yang ada di dalam kromosom, khususnya kromosom kelamin gonosom. Sementara itu, faktor lingkungan yang mempengaruhi perbedaan jenis kelamin suatu organisme dapat berasal dari lingkungan internal sel maupun lingkungan eksternal sel, salah satu contohnya adalah suhu lingkungan. Baca juga Pola-Pola Hereditas pada Makhluk Hidup Meskipun jenis kelamin setiap organisme sudah dapat ditentukan, yaitu jantan atau betina, tapi tipe penentuan jenis kelamin setiap organisme itu berbeda-beda, guys. Nah, untuk penjelasan lebih lanjutnya bisa kamu simak pada artikel di bawah ini! Penentuan Jenis Kelamin pada Makhluk Hidup Penentuan jenis kelamin atau determinasi seks adalah proses penentuan jenis kelamin pada makhluk hidup berdasarkan kromosom kelamin. Terdapat beberapa tipe penentuan jenis kelamin pada organisme, di antaranya adalah sebagai berikut 1. Tipe XY Organisme yang memiliki kromosom kelamin dengan tipe XY dapat ditemukan pada mamalia termasuk manusia, beberapa jenis serangga, serta beberapa jenis tumbuhan berumah dua hanya memiliki satu jenis kelamin dalam satu pohon. A. Manusia Pada manusia, seseorang yang berjenis kelamin perempuan akan memiliki kromosom kelamin yang terdiri atas sepasang kromosom X. Sementara itu, seseorang yang berjenis kelamin laki-laki akan memiliki kromosom kelamin yang terdiri atas satu kromosom X dan satu kromosom Y. Berikut ini merupakan penentuan jenis kelamin pada manusia saat proses fertilisasi oleh sperma. B. Serangga Contoh serangga yang memiliki kromosom kelamin dengan tipe XY adalah lalat buah Drosophila melanogaster. Seperti halnya pada manusia, lalat buah betina akan memiliki kromosom kelamin yang terdiri atas sepasang kromosom X, sedangkan lalat buah jantan akan memiliki kromosom kelamin yang terdiri atas satu kromosom X dan satu kromosom Y. Baca juga Penyimpangan Semu Hukum Mendel Nah, sekarang, coba kita perhatikan contoh penentuan jenis kelamin pada lalat buah dengan menggunakan rumus indeks kelamin ya Contoh I Misalkan, terdapat lalat diploid, berkromosom 3 AA, XX~~= i = 1 adalah betina. Lalat diploid, berkromosom 3 AA, XY ~ ~ = i = 0,5 adalah jantan, fertil. Lalat diploid, berkromosom 3 AA, XO ~ ~ = i = 0,5 adalah jantan, tetapi steril. Lalat diploid, berkromosom 3 AA, XXX ~ ~ = ~ = 1,5 adalah betina super. Lalat triploid, berkromosom 3 AAA, XXY ~ ~ = i = 0,67 adalah interseks sifat antara jantan clan betina. 2. Tipe X0 Organisme yang memiliki jenis kelamin tipe ini dapat ditemui pada beberapa jenis serangga seperti belalang dan kecoa. Hal ini karena pada belalang dan kecoa tidak dijumpai kromosom Y, sehingga penentuan jenis kelaminnya menggunakan tipe X0. Belalang betina akan memiliki kromosom kelamin yang terdiri atas sepasang kromosom X dan belalang jantan akan memiliki kromosom kelamin yang terdiri atas satu kromosom X dan tidak memiliki kromosom Y. 3. Tipe ZW Organisme dengan jenis kelamin tipe ZW dapat ditemui pada ikan, unggas, dan beberapa jenis reptil tertentu. Berlawanan dengan tipe XY, individu betina akan memiliki kromosom kelamin yang terdiri atas pasangan kromosom yang berbeda dan individu jantan akan memiliki kromosom kelamin yang terdiri atas pasangan kromosom yang sama. Akan tetapi, untuk menghindari kekeliruan dengan tipe XY, pasangan kromosom yang berbeda diberi simbol ZW dan pasangan kromosom yang sama diberi simbol ZZ. 4. Tipe haploid-diploid Organisme dengan jenis kelamin bertipe haploid-diploid dapat ditemukan pada serangga ordo Hymenoptera, seperti semut dan lebah. Berikut ini merupakan contoh penentuan jenis kelamin pada lebah madu. Gimana sekarang? Sudah tahu kan apa saja tipe-tipe penentuan jenis kelamin pada makhluk hidup. Tahukah kamu kalau setiap kromosom, baik itu kromosom tubuh maupun kromosom kelamin mengandung gen, lho. Nah, gen-gen yang terikat pada kromosom kelamin disebut pautan seks sex linkage. Terdapat gen yang terikat pada kromosom X dan ada pula gen yang terikat pada kromosom Y. Sekarang, mari kita simak penjelasannya di bawah ini. Pautan Seks Pautan seks pertama kali ditemukan oleh seorang genetikawan asal Amerika Serikat yang bernama Thomas Hunt Morgan. Pautan seks menyebabkan suatu sifat warisan hanya muncul pada jenis kelamin tertentu bergantung pada di mana gen-gen itu terpaut atau terikat. Pautan seks dapat terjadi pada hampir semua organisme termasuk manusia dan hewan. Berikut ini merupakan beberapa macam pautan seks yang bisa kamu ketahui, yakni 1. Pautan seks pada manusia Manusia memiliki dua jenis kromosom seks, yaitu XX pada perempuan dan XY pada laki-laki. Oleh karena itu, pautan seks pada manusia dapat terjadi pada kromosom X dan kromosom Y nya. Contohnya adalah gen penyakit hemofilia dan hipertrikosis. A. Hemofilia Hemofilia merupakan penyakit genetik yang menyebabkan penderitanya mengalami gangguan perdarahan ketika terluka akibat kurangnya faktor pembekuan darah. Hemofilia ditentukan oleh gen h yang terpaut pada kromosom X. Hemofilia hanya dijumpai pada laki-laki karena gen ini bersifat letal terhadap perempuan. Meskipun demikian, bagi perempuan, ia akan menjadi carrier pembawa sifat dan akan menurunkannya kepada anak laki-lakinya. B. Hipertrikosis Hipertrikosis adalah suatu penyakit genetik yang mengakibatkan penderitanya mengalami pertumbuhan rambut yang tidak normal di area tubuh tertentu. Hipertrikosis ditentukan oleh gen h yang terpaut pada kromosom Y, sehingga penyakit ini hanya terjadi pada pria. 2. Pautan seks pada hewan Selain pada manusia, pautan seks juga dapat terjadi pada hewan, di antaranya warna mata pada lalat buah dan warna bulu pada kucing. A. Warna mata pada lalat buah Drosophila melanogaster Gen pautan seks pada lalat buah adalah gen penentu warna mata. Lalat buah normal akan memiliki warna mata berwarna merah yang dipengaruhi oleh gen dominan W yang terpaut pada kromosom X. Sementara itu, alelnya yaitu gen w akan mempengaruhi warna mata putih dan bersifat resesif. B. Warna bulu pada kucing Pautan seks pada kucing terdapat pada gen yang menentukan warna bulu kucing. Gen ini terpaut pada kromosom X dan menimbulkan warna hitam atau coklat. Kucing jantan dapat memiliki bulu berwarna hitam atau coklat dengan kombinasi warna putih. Hal ini karena kucing jantan hanya memiliki satu kromosom X yang berisi gen warna hitam atau coklat saja. Sementara itu, kucing betina dapat memiliki bulu dengan kombinasi warna hitam, coklat, dan putih. Hal ini karena kucing betina memiliki dua buah kromosom X dengan kemungkinan masing-masing kromosom berisi gen yang berbeda, yaitu hitam dan coklat. Kucing kembang telon sumber Getty Images Wah, bagaimana tanggapanmu setelah membaca artikel kali ini? Menarik, bukan? Ternyata, warna bulu pada kucing termasuk contoh kasus pautan seks, ya. Sekarang, kamu jadi tahu deh kalau kamu melihat kucing dengan bulu berwarna hitam, coklat, dan putih, pasti itu kucing betina! Nah, bagi kamu yang ingin mempelajari materi tentang penentuan jenis kelamin lebih dalam lagi, kamu bisa nih dengan menggunakan aplikasi ruangbelajar untuk belajar jadi mudah! Referensi Irnaningtyas. 2018. Biologi untuk SMA/MA Kelas XII Kurikulum 2013 Revisi. Jakarta Erlangga. Sumber foto Foto Sex Determination’ [daring] Tautan Foto A calico cat. Photography’ [daring] Tautan Artikel ini diperbarui pada 9 Desember 2021.
Gambarkandiagram sel yang memiliki jumlah kromosom 4 AA + XYY Pembahasan: Untuk diagram sel yang memiliki jumlah kromosom 4 AA + XYY bisa kita gambar seperti berikut Email : nanangnurulhidayat@gmail.com. WA /LINE : 081 669 2375. Share : Post a Comment for "Gambarkan diagram sel yang memiliki jumlah kromosom 4 AA + XYY" Newer Posts
Istilah kromosom diusulkan pertama kali oleh seorang ahli otonomi Jerman yaitu Heinrich Wilhem Gottfried von Waldeyer-Hartz 1836-1921 pada tahun 1888. Salah satu peran kromosom pada tubuh adalah pemberian sifat-sifat tertentu pada manusia. Kromosom berperan sebagai pembawa DNA atau materi genetik pada seseorang untuk disampaikan pada generasi ke generasi setelahnya. Dalam hal ini materi genetik pada seseorang akan menentukan bagaimana terbentuknya sifat pada keturunannya. Sehingga tidak heran jika orang tua dan anak terkadang memiliki sifat yang begitu mirip. Jumlah kromosom pada manusia berjumlah 46 yaitu 44A yang disebut dengan autosom dan 2 kromosom kelamin yang disebut dengan gonosom. Autosom dan gonosom inilah yang berperan dalam membawa sifat-sifat maupun perempuan memiliki kesempatan yang sama dalam mendapatkan sifat tertentu dari generasi sebelumnya. Hal ini dikarenakan jumlah serta jenis kromosom pada laki-laki ataupun perempuan adalah Kromoson Berdasarkan Perubahan Struktur KromosomPada beberapa kasus, kromosom juga dapat mengalami gangguan atau yang disebut pula dengan kelainan kromosom. Kelainan pada kromosom, dibedakan menjadi 2 yaitu karena adanya perubahan struktur kromosom dan karena dipicu oleh perubahan jumlahnya. Adanya perubahan pada kromosom dipicu oleh beberapa hal seperti duplikasi, delesi, inversi serta sebuah peristiwa dimana sebagian kromosom hilang karena patah. Potongan kromosom yang tidak lagi memiliki sentromer tertinggal pada anafase lalu hancur di dalam plasma. Jika peristiwa delesi terlalu banyak, maka kehilangan gen dapat meningkatkan resiko kematian dalam kandungan. Namun tidak jarang pula ada yang bertahan hidup cukup lama namun dengan kelainan-kelainan fenotip. Penyebab delesi kromosom cukup beragam mulai dari radiasi baca Bahaya Radiasi Nuklir bagi Manusia , virus, bahan kimia atau bisa pula disebabkan oleh dapat terjadi ketika suatu bagian pada kromosom memiliki gen yang berulang karena pertambahan panjang suatu lengan pada kromosom. Peristiwa duplikasi dapat ditemukan pada lalat buah atau drosophila melanogaster. Pada lalat yang normal, matanya berbentuk bulat sementara lalat mutan ini bermata sempit karena terjadinya duplikasi pada kromosom yang satu ini memang jarang ditemukan. Inversi dapat ditemukan ketika kromoson memiliki urutan gen yang terbalik akibat perputaran kromosom 180 derajat yang kemudian membentuk loop. Loop yang sudah terbentuk tersebut putus dan akhirnya tertaut kembali. Kelainan kromosom akibat inversi ini tidak menyebabkan terjadinya perubahan fenotip. Inversi sendiri dikategorikan menjadi 2 yaitu inversi parasentris dan inversi perisentris. Inversi parasentris terjadi ketika sentromer yang terletak disamping bidang mengalami inversi sementara inversi perisentris dapat terjadi ketika sentromer terletak di bidang yang mengalami dapat terjadi ketika sebagian dari segmen kromosom berpindah ke kromosom lain. Dua per tiga dari kasus terjadinya translokasi disebabkan oleh fusi sentrik kromosom Kromosom Berdasarkan Perubahan JumlahnyaKelainan kromosom bukan hanya terjadi akibat adanya perubahan kromosom melainkan juga dapat disebabkan karena adanya perubahan jumlah kromosom. Perubahan kromosom secara umum dibagi menjadi 2 yaitu euploid dan suatu keadaan ketika jumlah kromosom yang dimiliki oleh makhluk hidup merupakan kelipatan dari jumlah kromosom darasnya. Kejadian ini banyak dijumpai pada hewan tumbuhan dan jarang ditemukan pada manusia. Contohnya adalah semangka tanpa suatu keadaan dimana suatu organisme mengalami kelebihan atau kekurangan kromosom tertentu. Individu dengan kelainan ini bersifat aneuploid yang biasa disebabkan oleh Kelainan Kromosom1. Cry du ChatCry du chat berasal dari bahasa Perancis yang dapat diartikan pula dengan teriakan kucing. Dinamakan “teriakan kucing” karena kelainan ini dapat membuat bayi menangis dengan nada tinggi yang terdengar seperti suara kucing. Tangisannya mirip suara kucing ini terdengar segera setelah bayi dilahirkan dan dapat berlangsung selama beberapa minggu kemudian lalu menghilang setelahnya. Penderita sindrom ini dapat ditemukan di antara 1 banding dan 1 banding 50. 000 pada kelahiran tiap Sindrom Cry du ChatCry du chat dapat terjadi ketika bagian dari lengan pendek kromoson terhapus. Terjadinya penghapusan ini masih belum diketahui apa penyebabnya namun pada banyak kasus, diduga karena 1 dari 5 keping kromosom hilang ketika pembentukan sel telur atau sperma tengah terjadi. Kasus lainnya disebabkan oleh salah satu orang tua yang membawa kromosom 5 yang sebelumnya telah mengalami dengan nada tinggi mirip dengan suara kucingBerat badan bayi ketika lahir rendah dan mengalami pertumbuhan yang lambatKepala kecil baca Benjolan di Kepala Leher yang pendekKedua mata terpisah jauh HipertelorismeRahang kecil mikrognatiaHidung yang lebarTerdapatnya skin tag di depan telingaLetak telinga yang lebih rendah yang terkadang dengan bentuk yang tidak normalKeterbelakangan mentalPada sela jari kaki ataupun tangan terdapat kulit tambahan layaknya selaput atau bisa pula terjadinya jari-jari tangan yang menyatuSering mengalami kelainan jantung baca Ciri-ciri Jantung Bocor pada Bayi dan Orang Dewasa Perkembangan kemampuan motorik yang tidak lengkap atau lambatCara MengatasiHingga saat ini masih belum juga ditemukan pengobatan atau jenis perawatan yang pasti bagi penderita sindrom ini. Namun ada beberapa upaya yang bisa dilakukan untuk mengatasi gangguan kesehatan yang disebabkan oleh sindrom ini mulai dari gangguan pencernaan, gangguan pernapasan serta penyakit jantung. Bagi anak yang mengalami keterbelakangan mental, dapat dilakukan pelatihan untuk meningkatkan bahasa lisan, tulisan serta stimulasi tubuh yang harus dilakukan sedini mungkin. Selain itu, dapat pula dilakukannya terapi visual motorik yang berguna dalam meningkatkan fungsi tubuh yang tidak Wolf-hirschhorn SyndromeKelainan ini dapat terjadi karena penghapusan parsial pada lengan pendek kromosom 4. Adapun gejala dari wolf-hirschhorn syndrome yaituketerbelakangan mental baca Faktor Penyebab Lemah Mental pada Anak dan Orang Dewasa fitur wajah yang khashidung datardahi yang tinggigangguan mental mulai dari gangguan yang ringan hingga yang berat sekalipun baca Penyebab Gangguan Jiwa pada Manusia terhambatnya pertumbuhankepala kecilkelainan pada garis tengah tengkoraktumbuhnya tumor jinak pada pembuluh darahjarak antara kedua mata yang pendekgaris palbera sipit ke bawahmata julingmulut yang seperti ikan guramelidah kecillekukan kulit di depan telingakejangketerbelakangan psikomotorik yang berattangisan lemah ketika masih bayiberat badan bayi yang terlahir rendahpertumbuhan yang lambathipospadiaderivat mullerian hipoplastikArtikel terkait Kejang-kejang Saat TidurDaftar Penyakit Kelainan Medis A-ZDiagnosa akan kelainan kromosom yang satu ini dilakukan berdasarkan gejala serta hasil dari rentogen kerangka tubuh. Dimana hasil menunjukkan adanya penundaan proses osifikasi karpal serta pada bagian panggul. Selain itu, ada baiknya pula melakukan diagnosis prenatal atau sebelum bayi dilahirkan. Diagnosisnya adalah ketika terdapat gangguan pertumbuhan yang disertai dengan adanya kelainan garis tengah serta mulut yang menghadap ke arah bawah. Hingga sekarang masih belum juga ditemukan bagaimana cara menangani pasien dengan kelainan kromosom satu ini secara Jacobsen SyndromeKelainan kromosom yang satu ini dikenal pula sebagai gangguan penghapusan terminal kromosom 11q. Penyebab pasti dari sindrom jacob hingga kini masih belum diketahui namun diduga disebabkan oleh terjadinya kesalahan pemisahan kromosom pada tahap anafase II yang diberi nama nondisjunction dimana hal ini dapat membuat sel sperma memiliki kelebihan kromosom. Jika sperma yang memiliki kelebihan kromosom tersebut membuahi sel telur maka memungkinkan terjadinya sindrom jacob. Sindrom jacob merupakan salah satu kelainan kromosom yang sangat jarang dari sindrom jacob yang paling banyak terjadi adalah kaitannya dengan perkembangan emosi serta masalah saat belajar di sekolah. Tercatat 50% dari penderita sindrom jacob ternyata mengalami keterlambatan dalam berbicara serta kemampuan bahasa. Adapaun gejala lain yang umum terjadi adalah terjadinya cacat intelektualpenampilan wajah yang khasberbagai masalah pada fisikresiko terjadinya cacat jantungsuka melawan hukumsenang berbuat kriminalberperilaku kasarketika baru lahir bayi terlihat normal dengan berat badan serta panjang bayi yang normalketika menginjak masa kanak-kanak, mereka cenderung aktif namun kematangan mentalnya mengalami penundaananak-anak dengan sindrom ini memiliki aktivitas yang tinggi namun mengalami gangguan dalam belajarPengobatanBagi anak yang cenderung mengalami keterlambatan serta kematangan emosi biasanya akan cenderung mengalami kesulitan saat berada di sekolah. Dalam hal ini ada baiknya anak diberi rangsangan sejak anak laki-laki XYY yang tumbuh pada lingkungan yang baik dengan banyak cinta serta dukungan dari orang-orang terdekat akan terhindar dari resiko kelainan pria XYY yang tumbuh lingkungan yang kurang baik tanpa cinta serta dukungan yang kurang akan beresiko mengalami gangguan jiwa serta gangguan dalam bersosialisasi. Hal inilah kenapa dukungan serta cinta kasih dari orang terdekat merupakan hal yang begitu dapat dibantu dengan penyuluhan serta pengobatan dari jacobsen pertama kali ditemukan oleh dokter Denmark Petra Jacobsen.. Sindrom jacobsen merupakan salah satu sindrom yang sangat langka terjadi dengan angka perbandingan yaitu 1 banding Sindrom Down trisomi-21Sindrom down atau yang disebut pula dengan trisomi-21 merupakan kelainan kromosom yang paling banyak terjadi pada frekuensi 1 banding 700 kelahiran bayi. Sindrom ini lebih sering terjadi pada ibu yang mengandung pada usia > 35 tahun. Penderita sindrom down memiliki 3 untai kromosom 21 sehingga dapat menyebabkan gejala-gejala gangguan seperti kelainan jantung bawaan, penglihatan berkurang, otot-otot yang melemah , cenderung menderita kanker sel darah putih baca Penyebab Tingginya Sel Darah Putih , berat badan bayi yang tidak normal serta pendengaran yang mata memiliki kelipatan epikantus seperti orang oriental’IQ yang rendahKepala lebarTubuh cenderung pendekMulut selalu terbukaWajah membulatPerawatanKunci utama dalam merawat anak dengan sindrom down adalah dengan memberinya perhatian yang lebih. Seorang profesor yang bernama Sue Bluckley menyatakan bahwa para penyandang sindrom down seperti orang lain pada umumnya dimana perkembangan mereka bergantung pada pemberian perhatian, pengalaman sosial yang mereka terima pada keseharian serta pendidikan yang kesehatan serta para terapis menganjurkan supaya orang tua menyertakan anak yang menderita sindrom down dalam acara atau kegiatan keluarga. Selain itu, ajaklah anak untuk aktif mengikuti permainan serta ikut pada program pendidikan yang bisa menunjang serta mengembangkan ketrampilan yang mereka punya. Sebagai tambahan, orang tua juga bisa melakukan perawatan lain seperti terapi bicara, fisioterapi serta memberikan dukungan dan perhatian yang lebih untuk para yang perlu diingat dalam menangani anak dengan sindrom down adalah dengan memperlakukannya seperti anak normal yang lain. Namun disertai dengan pertimbangan atas keterbatasan yang dia miliki. Ajarkan anak anda melakukan metode isyarat sederhana melalui gerakan atau mungkin alat bantu visual sehingga anak bisa dengan mudah mengutarakan apa yang terkait Penyebab Down SyndromeBahaya Terapi ListrikCara Berinteraskimembuat kontak mataperhatikan ekspresi wajah merekagunakan bahasa yang mudah dipahami serta kalimat yang pendekberikan waktu untuk merespondengar baik-baik respon merekajangan lupa untuk meminta mereka mengulangi apa yang anda minta5. Sindrom Trisomi-18 Sindrom Edward Trisomi 18 atau yang disebut pula dengan sindrom edward dapat menjangkit seseorang karena terdapatnya 3 untai kromosom 18 pada tiap sel penderita. Bayi yang mengalami sindrom trisomi tergolong jarang karena berbanding 1 antara 1500 pada tiap Sindroma Trisomi-18Telinga rendahMulut kecilTerdapatnya kelainan pada beberapa anggota tubuhRahang bawah rendahTulang dada yang pendekTuna mentalGinjal dobel6. Sindroma TurnerSindrom turner atau yang disebut pula dengan sindrom bonnevie-ullrich, sindrom XO serta monosomi X ini merupakan suatu kelainan genetika yang dapat terjadi ketika seorang wanita kehilangan 1 kromosomnya. Pada seorang wanita yang normal, dia memiliki kromosom seks XX dengan total jumlah 46 namun pada wanita yang menderita sindrom turner hanya memiliki kromosom seks XO dengan total kromosom 45. Hal ini dapat terjadi ketika salah satu kromosom hilang saat pembentukan gamet dan pada awal pembelahan Penderita Sindrom TurnerMemiliki kelenjar kelamin yang tidak berfungsi dengan baikJika wanita tersebut tidak memiliki ovarium, maka estrogen tidak diproduksi sehingga membuat seorang menjadi infertil 9 baca Akibat Kelebihan Estrogen bagi Wanita Kehilangan lipatan pada leherKaki dan tangan yang tampak bengkakWajah seperti anak kecilDada berukuran kecilPeningkatan resiko terserang beberapa jenis penyakit seperti obesitas, penyakit ginjal, tiroid serta kardiovaskularGangguan pendengaranKelainan tulang seperti osteoporosis atau skoliosisSebagian besar penderita akan mengalami keterbelakangan mentalMengalami kesulitan dalam menghafal, belajar matematika serta pemahaman visual yang rendahAdanya perbedaan fisik terkadang membuat penderita mengalami kesulitan bersosialisasiGangguan penglihatanBertubuh pendekReproduksi kemandulanDasar ovarium streakKuku kecilGinjal tapal kudaBaca juga Cara Mencegah Obesitas secara AlamiCara Mencegah Osteoporosis sejak Dini7. Sindroma KlinefelterSindrom ini membuat pria tumbuh seperti halnya pertumbuhan wanita. Seorang anak yang menderita sindrom klinefelter cenderung memiliki intelektual atau IQ di bawah rata-rata anak normal. Sebagian dari mereka memiliki kepribadian yang kikuk, rasa percaya diri rendah, pemalu dan aktivitas yang dilakukannya adalah di bawah level rata-rata anak pada umumnya. Selain itu penderita juga cenderung menderita autisme. Hal ini dapat terjadi karena neoromotor serta perkembangan tubuh yang yang menderita klinefelter juga cenderung mengalami keterlambatan dalam kemampuan verbal serta keterlambatan kemampuan menulisnya. Penderita klinefelter banyak ditemukan pada pengguna tangan kidal jika dibandingkan dengan manusia normal dan ketika sudah dewasa, kemampuan seksualnya tidak seaktif laki-laki klinis dari kelainan sindrom klinefelter ini adalah perkembangan ciri-ciri seksual yang tidak berkembang atau abnormal dimana salah satunya testis yang kecil. Dalam hal ini testis bisa mengalami kegagalan memproduki sperma baca Bahaya Menelan Sperma bagi Kesehatan . Penderita juga mengalami kesulitan dalam mengatur keseimbangan tubuh, kesulitan dalam melompat, gerakan motorik tubuh yang lambat dan lain-lain. Ketika dilihat dari penampilan luarnya, penderita memiliki otot yang kecil namun kaki dan lengan yang payudaraPertumbuhan rambut yang kurangSuara tinggi seperti wanitaTestis kecilLengan dan kaki ekstrem panjang sehingga tubuh nampak tinggiGenitalia eksterna tampak normal namun spermatozoa biasanya tidak dibentuk sehingga individu bersifat sterilPencegahanGejala klinefelter jarang sekali terdeteksi ketika masih janin kecuali menggunakan deteksi sebelum kelahiran atau prenatal detection. Klinefelter dapat diturunkan dari ayah pada anaknya. Hal inilah kenapa prenatal detection sangat diperlukan. Semakin cepat terdeksinya maka kelainan klinefelter bisa dengan segera ditangani melalui terapi psikologi dan terapi farmakologi sebelum penderita masuk dunia sekolah. Selain itu dapat dilakukan pula uji kemampuan mendengar serta melihat dan terapi fisik yang berguna untuk mengatasi masalah motorik serta keterlambatan terapi hormon testosteron pada laki-laki ketika berusia 11 hingga 12 berguna untuk melakukan tindakan pencegahan terjadinya keterbelakangan seksual yang Beresiko Mengalami Terjadinya Kelainan KromosomAda beberapa orang yang beresiko menderita kelainan kromosom dimana salah satunya adalah karena kelainan genetik kongenital atau bawaan. Kelainan ini bisa disebabkan oleh ayah atau mungkin dari pihak ibu yang membawa kelainan tersebut pada anaknya. Berikut diantaranya adalah Penderita leukimia dan tumor ganas baca Bahaya Kelebihan Sel Darah Putih Pembawa mutasi gen seperti penderita hemofilia dan albinoWanita yang mengalami keguguran berulang kali yang ada kemungkinan disebabkan oleh kromosom tidak seimbangSuami-istri yang mengalami infertilitasMemiliki anak yang memiliki kelainan kromosom sehingga harus diselidiki apakah penyebabnya berasal dari keturunan atau bukanAnak dengan jenis kelamin yang diragukan atau sex ambigueAnak dengan kelainan mental atau kebodohan yang tidak diketahui penyebabnyaWanita yang tidak pernah haid atau manore primerBagi mereka yang beresiko terjadinya kelainan kromosom pada tubuh sebaiknya lekas melakukan Kelainan KromosomDalam melakukan pemeriksaan dapat dilakukan melalui berbagai cara sepeti halnya melalui darah. Hal ini dikarenakan pada darah, terdapat sel-sel limfosit atau sel darah putih yang bisa dikembangkan sehingga terjadi pembelahan untuk kemudian diambil contoh kromosomnya baca Penyebab Tingginya Sel Darah Putih . Dari situ dapat dilihat apakah seseorang menderita kelainan atau tidak. Selain itu dapat pula dilakukan skrining janin melalui cairan amnion atau air ketuban dari ibu hamil yang berusia 16 hingga 20 minggu kehamilan. Pemeriksaan melalui air ketuban ibu dapat dilakukan karena janin mengeluarkan sel, minum ataupun kencing di dalam air ketuban. Cara memeriksa air ketuban ibu bisa dilakukan dengan mengambil sekitar 20 ml air ketuban yang kemudian dimasukkan ke dalam tabung lalu diputar-putar sampai endapannya muncul. Setelahnya endapan yang merupakan sel-sel janin ini muncul, maka sel tersebut dapat dimasukkan ke dalam botol yang kemudian ditempatkan pada tempat dengan suhu 37 celcius. 2 minggu kemudian kromosom bisa dipisah dan orang tua tentu harus selalu waspada supaya anaknya terhindar dari kelainan kromosom dimana bisa berakibat buruk bagi perkembangannya. Terutama bagi anda yang memiliki anak pertama yang lahir cacat maka segera cari tahu apa penyebab cacat yang dialami. Hal ini dilakukan untuk menghindari kecacatan yang sama atas anak kedua dan dini merupakan salah satu cara yang tepat bagi anda yang tidak ingin anaknya menderita kelainan. Pemeriksaan dini dapat dilakukan sebagai salah satu tindak pencegahan serta untuk mengurangi resiko penyakit kelainan yang semakin terkait Jenis Kelainan Genetika Jumlahkromosom dasar sel manusia adalah n=23. Jadi, sel normal memiliki 2n= 46 kromosom, 44 di antaranya adalah autosom dan 2 adalah kromosom seks. Jadi, jawaban yang benar adalah D. C» 44. D» 46. Related Posts. Hewan ureotelic adalah hewan yang menghilangkan limbah nitrogen terutama dalam bentuk: Hewan ureotelik adalah hewan yang produk
Sindrom Klinefelter adalah kelainan genetik yang disebabkan oleh adanya salinan kromosom X tambahan. Akibatnya, laki-laki yang dilahirkan dengan kondisi ini akan memiliki beberapa karakteristik perempuan. Kromosom adalah komponen di dalam sel tubuh yang berisi struktur genetik. Normalnya, laki-laki memiliki 46 kromosom dengan kromosom seks XY, sedangkan perempuan memiliki 46 kromosom dengan kromosom seks XX. Kromosom seks sendiri merupakan kromosom yang akan menentukan jenis kelamin seseorang. Saat mengalami sindrom Klinifelter, seorang laki-laki bisa memiliki kromosom seks X tambahan, yaitu 47XXY, 48 XXXY, atau 49 XXXXY. Penyebab Sindrom Klinefelter Sindrom Klinefelter terjadi akibat adanya salinan kromosom seks X tambahan. Kondisi ini terjadi secara acak pada laki-laki dan tidak diturunkan. Laki-laki yang mengalami sindrom Klinifelter klasik akan memiliki kromosom 47 XXY, sedangkan penderita sindrom Klinifelter varian bisa memiliki kromosom 48 XXXY, 48 XXYY, atau 49 XXXXY. Belum diketahui secara pasti penyebab adanya salinan kromosom X tambahan tersebut. Hanya saja, kelainan ini diketahui terjadi pada masa perkembangan janin. Makin banyak jumlah salinan kromosom X tambahan, umumnya akan makin berat gangguan kesehatan yang terjadi. Gejala Sindrom Klinefelter Sindrom Klinifelter akan menyebabkan penurunan kadar testosterone. Kondisi ini akan memengaruhi kondisi fisik, mental, dan intelektual penderitanya. Gejala sindrom Klinefelter umumnya sangat bervariasi. Sebagian penderita bahkan baru merasakan keluhan dan gejala pada masa puber atau dewasa. Jika dibagi berdasarkan usia, gejala sindrom Klinifelter yang bisa muncul adalah Bayi Gejala sindrom Klinefelter pada bayi bisa berupa Lemah otot hipotonia Perkembangan bahasa terlambat Perkembangan motorik terlambat Testis tidak turun kriptorkismus atau letak uretra yang tidak normal hipospadia Anak-anak dan remaja Gejala sindrom Klinefelter pada anak-anak dan remaja berupa Lebih tinggi dibandingkan anak seusianya, dengan perbandingan kaki yang panjang, badan yang lebih pendek, dan pinggul yang lebih lebar Masa pubertas terlambat, tidak sempurna, atau tidak terjadi, dengan tanda-tanda seperti buah zakar testis lebih kecil, penis lebih kecil, dan rambut kemaluan lebih sedikit Payudara membesar ginekomastia Kurang bersemangat, kesulitan bersosialisasi, atau pemalu Gangguan belajar, seperti sulit membaca, mengeja, atau menulis Dewasa Pada laki-laki dewasa, masalah kesuburan atau infertilitas bisa menjadi gejala utama sindrom Klinefelter. Kondisi ini bisa diikuti oleh gejala lain, seperti Jumlah sperma rendah atau sperma tidak ada azoospermia Ukuran testis dan penis yang kecil Disfungsi seksual atau gairah seksual libido yang rendah Lebih tinggi dari laki-laki pada umumnya Osteoporosis Massa otot kurang dibandingkan dengan pria lain Pembesaran kelenjar payudara pria ginekomastia Sindrom Klinifelter juga sering dikaitkan dengan peningkatan risiko terjadinya beberapa penyakit, seperti diabetes tipe 2, gangguan jantung dan pembuluh darah, hipotiroidisme, penyakit autoimun, gangguan kecemasan, atau kanker payudara pria. Kapan harus ke dokter Lakukan pemeriksaan ke dokter jika mengalami gejala yang disebutkan di atas, terutama jika mengalami gangguan kesuburan atau gangguan perkembangan organ seksual, seperti tidak turunnya buah zakar, payudara membesar, atau disfungsi seksual. Pastikan untuk memantau pertumbuhan dan perkembangan anak Anda dengan rutin memeriksakannya ke dokter. Anda juga perlu segera membawa Anak ke dokter jika ia mengalami kriptokismus, hipospadia, atau keterlambatan tumbuh kembang. Diagnosis Sindrom Klinefelter Dokter akan menanyakan keluhan yang diderita pasien, kemudian melakukan pemeriksaan untuk mendeteksi kelainan pada testis, penis, dan payudara. Dokter juga akan melakukan pemeriksaan untuk menilai tumbuh kembang anak. Setelah itu, dokter akan melakukan tes penunjang di bawah ini untuk mendiagnosis sindrom Klinefelter Tes hormon, untuk memeriksa kadar hormon yang tidak normal dengan mengambil sampel urine dan darah Analisis kromosom atau analisis kariotipe, untuk memastikan bentuk dan jumlah kromosom pasien Pada pasien dewasa yang datang dengan gangguan kesuburan, dokter akan melakukan pemeriksaan untuk menilai jumlah dan kualitas sperma. Sindrom Klinifelter dapat terdeteksi melalui tes darah pada ibu hamil. Namun, untuk memastikannya, dokter akan melakukan pemeriksaan sampel cairan ketuban atau amniocentesis. Pengobatan Sindrom Klinefelter Hingga saat ini, belum ditemukan metode atau obat untuk mengobati sindrom Klinefelter. Namun, dokter dapat memberikan penanganan untuk meringankan gejala sindrom Klinefelter sekaligus meningkatkan kualitas hidup pasien. Ada beberapa metode yang dapat dilakukan untuk mengatasi keluhan akibat sindrom Klinefelter, yaitu Terapi penggantian hormon testosteron, untuk membantu anak laki-laki tumbuh secara normal saat pubertas, sekaligus mencegah terjadinya kekurangan hormon testosteron hipogonadisme Terapi fisik, untuk melatih anak yang menderita lemah otot Terapi bicara, untuk membantu anak agar dapat berbicara Terapi okupasi, untuk memperbaiki gangguan koordinasi Terapi intracytoplasmic sperm injection ICSI, untuk membantu penderita sindrom Klinefelter memiliki anak Operasi plastik, untuk mengangkat jaringan payudara berlebih Selain itu, diperlukan dukungan dari keluarga dan orang terdekat untuk membantu mengatasi kesulitan bersosialisasi dan kesulitan belajar yang dialami oleh pasien. Jika pasien mengalami gangguan pada emosi, konsultasi dengan psikolog juga bisa dilakukan. Komplikasi Sindrom Klinefelter Kurangnya kadar testosteron di dalam tubuh akibat sindrom Klinefelter dapat meningkatkan risiko terjadinya beberapa penyakit berikut Gangguan mental, seperti cemas atau depresi Gangguan emosi atau perilaku, seperti merasa rendah diri atau berperilaku impulsif Mandul infertilitas Disfungsi seksual Osteoporosis Kanker payudara Penyakit paru-paru Penyakit jantung atau pembuluh darah Penyakit sindrom metabolik, termasuk diabetes tipe 2, hipertensi, dan kolesterol tinggi Penyakit autoimun, seperti lupus dan rheumatoid arthritis Kerusakan gigi, seperti munculnya lubang pada gigi Pencegahan Sindrom Klinefelter Sindrom Klinefelter merupakan kondisi genetik yang terjadi secara acak sehingga kondisi ini tidak bisa dicegah. Untuk menurunkan risiko terjadinya sindrom ini, Anda dan pasangan disarankan untuk melakukan skrining dan konsultasi genetik sebelum menikah, untuk mengetahui risiko anak kelak terkena sindrom ini. Ibu hamil juga perlu menjalani pemeriksaan rutin ke dokter, untuk mendeteksi gangguan atau kelainan pada janin sejak dini. Berikut ini adalah jadwal kontrol kehamilan yang dianjurkan Minggu ke-4 hingga ke-281 bulan sekali Minggu ke-28 hingga ke-36 2 minggu sekali Minggu ke-36 hingga ke-40 1 minggu sekali Ketika masuk masa puber, anak yang menderita sindrom Klinefelter dapat segera menjalani terapi penggantian hormon testosteron. Tujuannya adalah untuk mengurangi risiko terjadinya komplikasi akibat kurangnya kadar hormon testosteron.
cSel telur yang tidak memiliki kromosom X apabila dibuahi oleh spermatozoon. C sel telur yang tidak memiliki kromosom x apabila. School University of Brawijaya; Course Title BRAWIAYA 423; Uploaded By ProfSalmonPerson165. Pages 30 This preview shows page 17 - 20 out of 30 pages.
Struktur kromosom itu ada telomer, sentromer, dan lengan kromosom. Tapi, sebelum ke situ, apakah elo tahu pengertian, fungsi, bentuk, jenis, dan kelainan kromosom? Kita simak bareng-bareng, yuk! Ada anak main ayunan Di tiangnya ada cicak Kromosom saja berpasangan Masa elo nggak Tenang, tenang, nggak perlu sewot gitu, ah. Semua akan berpasangan pada waktunya, kok. Sama seperti kromosom. Pada dasarnya, kromosom dalam tubuh kita itu berpasangan. Ada yang bisa nebak berapa jumlahnya? Coba elo tebak-tebak dulu, karena jawabannya akan gue berikan di pertengahan uraian ini. Namun, sama seperti kita saat ini, nggak semua kromosom berpasangan, lho. Sayangnya, kromosom yang nggak berpasangan di dalam tubuh kita itu menandakan adanya kelainan, guys. Duhhh, semoga kita sehat selalu, ya. Pasalnya, kelainan kromosom itu imbasnya ke tampilan dan fungsi tubuh kita. Tampilan fisik menjadi nggak normal, kesehatan terganggu, fungsi tubuh berjalan nggak semestinya, ada kecacatan mental, bahkan bisa menyebabkan kematian! Udah penasaran apa itu kromosom, gimana struktur kromosom, hingga kelainan-kelainannya? Cus, langsung saja kita bahas bareng-bareng di bawah ini! Apa itu Kromosom?Fungsi KromosomStruktur KromosomBentuk atau Tipe KromosomMacam-Macam KromosomKelainan KromosomContoh Soal Kromosom dan Pembahasannya Apa itu Kromosom? Kromosom berasal dari kata chrome yang artinya warna dan soma yang artinya badan atau tubuh. Jadi, kalau kita satukan, pengertian kromosom adalah badan yang bisa menyerap warna. Eh, maksudnya gimana, sih? Jadi gini, kromosom itu bisa dibilang sebagai kumpulan dari DNA dan protein histon yang terkondensasi. Maksud dari terkondensasi di sini adalah gimana caranya DNA dan protein dikemas sedemikian rupa supaya muat dalam sel. Bagian sel yang mengandung kromosom adalah inti sel yang berisi DNA dan protein histon. Arsip Zenius Kalau kita lihat-lihat pengertiannya, nih, materi genetik pembawa sifat atau kromosom terdapat pada sel bagian inti atau inti sel dan akan terlihat pada saat sel tersebut akan membelah, tepatnya pada saat metafase. Baca Juga Pembelahan Sel – Pengertian, Macam-Macam, dan Fungsinya Lalu, apa sebenarnya fungsi kromosom? Sel harus terus diperbaiki atau diperbarui. Dengan kata lain, ia akan mengalami regenerasi untuk menggantikan sel-sel yang udah tua. Nah, upaya regenerasi tersebut dilakukan dengan cara pembelahan sel. Pada saat pembelahan sel, kita bisa melihat kromosom dengan jelas. Nah, kromosom inilah yang memastikan bahwa DNA terbagi secara merata dengan sel baru selama pembelahan sel berlangsung. Hal ini tentu saja dilakukan untuk menjaga integritas konsistensi pembelahan sel dan ketepatan replikasi genom pada setiap siklus sel. Di dalam kromosom itu ada DNA, artinya kromosom juga berperan dalam pewarisan sifat dari satu generasi ke generasi lain. Selain itu, kromosom juga berfungsi dalam mengontrol metabolisme sel dan pembentukan struktur protein. Baca Juga Biografi Maurice Wilkins, Penemu Struktur DNA yang Terlupakan 1916-2004 Struktur Kromosom Setelah mengetahui bentuk kromosom seperti apa, elo penasaran, nggak, gimana struktur kromosom hingga membentuk seperti itu? Kita bahas satu per satu, ya. Pertama, kita bahas dulu bagian-bagian kromosom. Seperti yang udah gue singgung di atas, kromosom terbentuk dari DNA dan protein histon. Dari ikatan antara DNA dan protein dihasilkan nukleosom. Panjang dari nukleosom sekitar 10 nm. Lalu, nukleosom tersebut akan membentuk lilitan yang sangat banyak dan itulah yang menjadi penyusun kromatid. Apa itu kromatid? Kromatid merupakan salinan kromosom seperti sebuah buku dengan salinannya. Nah, ini dia kromatid, salinan dari kromosom. Arsip Zenius Lantas, struktur kromosom itu seperti apa, sih? Ini dia struktur kromosom yang terdiri dari lengan, telomer, dan sentromer. Arsip Zenius Telomer merupakan bagian ujung dari kromosom yang berfungsi untuk mempertahankan kestabilan kromosom saat pembelahan sel. Selain itu, telomer juga berfungsi untuk melindungi kromosom. Sama seperti saat kita naik motor, nah kita butuh helm untuk melindungi kepala kita. Sentromer merupakan bagian tengah dari kromosom yang berfungsi sebagai tempat pelekatan kromosom dan sistem kromatidnya. Selain itu, sentromer juga berfungsi sebagai tempat pelekatan benang spindel untuk pembelahan sel. Lengan kromosom yang berisi untaian DNA dan protein. Bagian lengan yang panjang kita sebut saja q dan lengan yang pendeknya disebut lengan kromosom p. Bentuk atau Tipe Kromosom Nah, buat yang dari tadi bertanya-tanya, seperti apa bentuk kromosom itu? Ternyata, bentuk kromosom itu bisa satu dan bisa sepasang dengan sistem kromatidnya. Bentuk sentromernya juga nggak melulu di tengah-tengah, lho, guys. Nih, elo bisa cek gambar kromosom di bawah ini. Ini dia tipe atau bentuk-bentuk kromosom. Arsip Zenius Metasentrik merupakan kromosom yang sentromernya ada di tengah kromosom. Jadi, seperti kita membagi dua bagian kromosom secara merupakan kromosom yang letak sentromernya mendekati bagian tengah, tapi nggak di tengah-tengah pas, sehingga kromosomnya terlihat panjang merupakan kromosom yang sentromernya terletak di antara tengah dan ujung merupakan kromosom yang sentromernya ada di ujung kromosom. Nah, setelah mengetahui tipe-tipe kromosom, sekarang kita beralih ke jenis atau macam-macam kromosom, ya. Macam-Macam Kromosom Berapakah jumlah kromosom penyusun sel tubuh manusia? Normalnya, manusia memiliki 23 pasang kromosom. Sebanyak 22 pasang adalah autosom dan sepasangnya lagi yang ke-23 adalah gonosom. Yaps, kromosom terbagi menjadi dua macam, yaitu autosom dan gonosom. Apa perbedaan keduanya? Kita bahas, yuk! Autosom ada 22 pasang kromosom, gonosom ada 1 pasang kromosom. Arsip Zenius 1. Autosom Autosom merupakan kromosom tubuh. Jadi, kromosom sebanyak 22 pasang inilah yang nantinya akan menentukan seperti apa tampilan tubuh elo. Misalnya, menentukan gimana warna rambut, warna kulit, bentuk tubuh, semua yang terlihat pada tubuh elo. Pokoknya, semua hal yang ada di tubuh elo ditentukan oleh autosom. 2. Gonosom Nah, kromosom yang menentukan jenis kelamin disebut gonosom. Itulah mengapa gonosom juga disebut dengan kromosom kelamin. Jadi, kromosom inilah yang menentukan apakah elo menjadi perempuan atau laki-laki. Laki-laki memiliki kromosom “X” dan “Y”, sedangkan perempuan memiliki sepasang “X” kromosom. Kelainan Kromosom Seperti yang udah gue sampaikan sebelumnya, bahwa jumlah kromosom pada manusia adalah 46 atau sebanyak 23 pasang. Namun, ada juga manusia yang jumlahnya nggak segitu, guys. Hal itu karena adanya kelainan pada kromosom atau abnormalitas kromosom. Nah, karena kromosom ini berperan bagi tubuh, maka kalau ada kelainan kromosom, maka akan berimbas juga pada tubuhnya. Apa saja, sih, kelainan kromosom pada manusia? Secara garis besar, kita bisa bedakan kelainan kromosom menjadi dua, yaitu berdasarkan abnormalitas jumlah dan strukturnya. Nah, kali ini, gue hanya akan membahas kelainan jumlah pada kromosomnya, ya. Pada abnormalitas jumlah, kromosom pada tubuhnya ada yang hilang atau bertambah, guys. Hal itu bisa terjadi karena kesalahan dalam pemisahan atau pembelahan kromosom di fase meiosis I dan II. 1. Aneuploidi Aneuploidi merupakan suatu kondisi di mana ada kromosom yang hilang atau bertambah akibat pemisahan gen yang nggak normal selama pembelahan sel. Nah, kelainan ini bisa menyebabkan monosomi hanya ada satu kromosom pada autosom, dengan kata lain kekurangan kromosom dan trisomi ada kelebihan jumlah kromosom pada autosom. 2. Poliploidi Poliploidi merupakan suatu kondisi di mana ada kelebihan kromosom di semua pasang kromosom. Jadi, normalnya jumlah kromosom ada 46. Nah, pada penderita poliploidi, jumlah kromosomnya bisa menjadi 69 atau 92 kromosom, guys. Apa yang terjadi kalau jumlah kromosomnya abnormal seperti itu? Ada yang saat bayi lahir bisa mengalami kematian mendadak. Ada juga yang mengalami kecacatan. Contohnya bisa seperti di bawah ini. – Sindrom Down Sindrom ini merupakan jenis trisomi, yaitu ada kelebihan jumlah kromosom ke-21. Gejala dari sindrom down, yaitu memiliki perkembangan fisik dan mental yang terhambat, tubuh pendek, telinga kecil, lidah besar dan menjulur, mata kecil dan sipit. Penyebab dari sindrom down adalah kegagalan pembelahan sel gamet pada proses meiosis I atau II, sehingga ada kelebihan pada kromosom ke-21. Seperti ini gambaran kromosomnya. Terlihat ada kelebihan kromosom yang ke-21, kan? dok. RSND UNDIP – Sindrom Klinefelter Tahu, nggak? Sindrom yang satu ini termasuk paling sering terjadi, lho, guys. Sindrom klinefelter merupakan kelainan kromosom sex atau gonosom pada laki-laki. Terdapat tambahan kromosom X pada laki-laki. Normalnya, kromosom sex laki-laki adalah 46 XY. Nah, ketika ia mengalami sindrom klinefelter, maka kromosomnya menjadi 47 XXY. Tentu saja hal ini berpengaruh pada perkembangan kelaminnya. Orang dengan kelainan ini mengalami kegagalan pada perkembangan testis. Misalnya, ukuran testisnya kecil dan fungsinya berkurang hipogonadisme atau kelenjar seksual nggak menghasilkan hormon dalam jumlah yang cukup. Jadi, meskipun secara penampilan ia maskulin, namun ia memiliki perkembangan feminin, seperti perkembangan payudara. Selain itu, laki-laki yang mengalami sindrom ini bersifat steril atau mengalami kemandulan. Dari kedua contoh di atas, bisakah elo menyebutkan contoh kelainan kromosom yang lainnya? Share jawaban elo di kolom komentar, ya! Oh iya, gue tahu, kok. Nggak semua dari elo suka baca materi pelajaran seperti uraian di atas. Sama kayak gue. Jujur, gue lebih suka nonton video penjelasan materi gitu daripada baca. Kalau elo sama kayak gue, elo bisa nonton video belajar Zenius dengan klik banner di bawah ini, ya. Contoh Soal Kromosom dan Pembahasannya Tadi kita udah belajar tentang pengertian, bentuk, fungsi, jenis, kelainan, dan struktur kromosom. Nah, dari uraian di atas, kira-kira elo udah paham belum? Supaya makin paham, kita review lagi materi di atas sambil mengerjakan soal, yuk! Contoh Soal 1 Pada tahap apakah struktur kromosom dapat dilihat? A. Profase. B. Metafase. C. Anafase. D. Telofase. E. Interfase. Jawab B. Metafase. Pembahasan Kromosom akan mudah kita lihat ketika untai DNA mulai terkondensasi, artinya mulai menggumpal dan menggulung. Pada pembelahan sel, kromosom akan sangat terlihat jelas pada saat fase metafase. Contoh Soal 2 Kromosom yang mengatur kucing dilahirkan jantan atau betina adalah…. A. Autosom. B. Gonosom. C. Autosom dan gonosom. D. Gonosom dan autosom. E. Kromosom. Jawab B. Gonosom. Pembahasan Kromosom yang menentukan jenis kelamin adalah gonosom. Sedangkan, autosom adalah jenis kromosom yang menentukan tubuh, seperti warna rambut, warna kulit, dan bentuk tubuh. Contoh Soal 3 Kromosom sel somatik wanita normal terdiri di atas…. A. 23 pasang kromosom. B. 22 pasang autosom dan sepasang gonosom X. C. 22 pasang autosom dan gonosom XY. D. Sepasang gonosom X. E. Gonosom XY. Jawab B. 22 pasang autosom dan sepasang gonosom X. Pembahasan Pada manusia normal, jumlah kromosomnya adalah 23 pasang atau sebanyak 46 buah. Pada wanita normal, kromosom sel somatiknya adalah 44 buah autosom dan 2 buah kromosom X atau 22 pasang autosom dan sepasang gonosom X. Contoh Soal 4 Kromosom haploid merupakan kromosom yang…. A. Jumlahnya dua kali dari kromosom kelamin. B. Berpasangan. C. Tidak berpasangan. D. Jumlahnya setengah dari kromosom kelamin. E. Jumlahnya sepasang. Jawab C. Tidak berpasangan. Pembahasan Kromosom yang berpasangan disebut dengan diploid 2n. Nah, kromosom yang tidak berpasangan disebut dengan haploid n. Seperti yang kita ketahui, kromosom pada manusia itu berpasangan 2n sebanyak 23 pasang atau 46 buah. 22 pasang autosom dan sepasang gonosom. Baca Juga Mengenal Meiosis dan Bedanya dengan Mitosis ***** Segitu dulu uraian dari gue tentang pengertian, fungsi, bentuk, jenis, kelainan, dan struktur kromosom. Kalau elo ada pertanyaan, kritik, atau saran boleh banget langsung utarakan saja di kolom komentar. Nah, buat elo yang mau tes seberapa jauh kemampuan elo mengerjakan soal UTBK, elo bisa cobain try out yang mirip banget sama soal-soal UTBK dengan klik link di bawah ini! Try Out bareng Zenius Anyway, kalau elo langganan paket belajar Zenius, enggak cuma try out elo juga bakal dapat ribuan video pembelajaran ditemani tutor asik dan berpengalaman. Klik gambar di bawah ini ya, untuk intip paketnya! Referensi Sindrom Down Trisomi 21 – RSND Rumah Sakit Nasional Diponegoro UNDIP 2018. Sindrom Klinefelter – Sari Pediatri, Divisi Endokrinologi Departemen Ilmu Kesehatan Anak FKUI RS. Dr. Ciptomangunkusumo 2009. Kelainan Genetik Klasik Tinjauan Penciptaan Manusia dalam Perspektif Al-Qur’an – Mudarrisa IAIN Salatiga Jurnal Kajian Pendidikan Islam 2013.
StrukturKromosom - Pengertian, Bagian, Jenis, Letak Dan Jumlah - Kromosom berasal dari sebuah kata chrome yang memiliki arti yakni berwarna dan soma yang artinya badan. Oleh karena itu, kromosom dapar diartikan sebagai badan yang menyerap warna. Kromosom terdapat pada nukleus "Inti Sel" setiap sel. December 17, 2018 Post a Comment Gambarkan diagram sel yang memiliki jumlah kromosom 4 AA + XYY Pembahasan Untuk diagram sel yang memiliki jumlah kromosom 4 AA + XYY bisa kita gambar seperti berikut - Semoga Bermanfaat Jangan lupa tinggalkan komentar & sarannya ya Email nanangnurulhidayat WA /LINE 081 669 2375
Manusiamemiliki 22 pasang autosom. Banyak organisme juga memiliki sepasang kromosom seks , yang berbeda antara pria dan wanita. Orang mungkin juga bertanya, berapa banyak kromosom dalam sel tumbuhan? Jika jumlah kromosom diploid tanaman berbunga adalah 24, maka sel somatik tanaman masing - masing mengandung 24 kromosom (12 ibu dan 12 ayah).
Rangkuman Materi Mutasi Kelas 12 SMAMutasi genMutasi kromosomContoh Soal & Pembahasan Mutasi UN BiologiContoh Soal & Pembahasan Mutasi SBMPTN BiologiContoh Soal & Pembahasan Mutasi BiologiRangkuman Materi Mutasi Kelas 12 SMAMutasi adalah salah satu faktor yang menyebabkan keragaman/ variasi pada mahluk hidup yang bisa diwariskan. Mutasi terjadi sebagai akibat dari perubahan materi genetik DNA dan kromosom yang akan diwariskan pada keturunannya, akan tetapi mutasi juga dapat terjadi secaraMutasi alami mutasi yang terjadi secara spontan dan acak tanpa diketahui penyebabnya. Mutasi alami terjadi karena ketidakstabilan nukleotida, ketidaksempurnaan pembelahan meiosis, dan kesalahan buatan mutasi yang terjadi karena disengaja atau direncanakan oleh manusia dengan tujuan untuk memperbaiki fenotip tanaman dan budidaya tumbuhan maupun yang menyebabkan terjadinya mutasi mutagenMutagen bahan kimia aminopurpurin, antibiotik, alkohol, asam nitrat, dan kolkisinMutagen bahan fisikaRadiasi peng-ion sinar X, zat radioaktif, proton, sinar kosmis, dan neutron bRadiasi non peng-ion sinar UV dan suhu tinggiMutagen bahan biologi bakteri dan virusMutasi genMutasi gen adalah perubahan pada materi genetik yang terjadi disebabkan oleh subsitusi basa N mahluk hidup. Ada beberapa jenis mutasi gen, yaituMutasi tidak bermakna/ nonsense mutation terjadinya perubahan pada triplet basa kodon tetapi tidak menyebabkan kesalahan pada pembentukkan ganda/ triple mutation perubahan yang terjadi secara bersama-sama karena adanya pengurangan atau penambahan tiga bingkai/ frame shift mutation terjadinya delesi pengurangan basa nitrogen dan duplikasi penambahan basa nitrogen.Mutasi penggantian basa terjadinya transisi basa purin tersubstitusi oleh basa purin lainnya dan tranversi basa purin tersubstitusi oleh basa pirimidinMutasi kromosomMutasi kromosom adalah perubahan atau kesalahan yang terjadi pada suatu kromosom berupa perubahan struktur atau jumlah segmen mutasi karena perubahan struktur kromosomDelesi pengurangan satu atau lebih basa nitrogen pada segmen kromosomDuplikasi penambahan sebagian atau beberapa segmen kromosomInversi perubahan lokasi patahan segmen kromosom ketika melekat kembali dengan posisi terbalikTranslokasi perpindahan potongan segmen kromosom ke potongan lain yang bukan homolognyaJenis mutasi karena perubahan jumlah segmen kromosomEuploidi perubahan jumlah kromosom berkurang atau bertambah pada seluruh set pasangan kromosom. Contohnya 2n menjadi 4n atau 2n menjadi perubahan jumlah kromosom kekurangan atau kelebihanyang abnormal. Contohnya trisomi 2n+1, tetrasomi 2n+2, monosomi 2n-1, nulisomi 2n-2.Beberapa kelainan yang terjadi akibat mutasiSyndrome jacobDisebabkan oleh kelainan kromosom XYKariotipe 47 XYYRumus kromosom 22AA + XYYSyndrome edward trisomi 18Kelainan pada kromosom 16, 17, atau 18Kariotipe 45A+XX/XYRumus kromosom 22AA+XX/XY+18Syndrome cry du catKelainan karena mengalami kehilangan kromosom nomor 5Kariotipe 46XX-5Rumus kromosom 22AA+XX/XY-5Syndrome klinefelterKelainan genetik adanya salinan kromosom XKariotipe 47 XXY/46 XYrumus kromosom 22AA + XXYSyndrome turnerDisebabkan oleh mutasi gonosomKariotipe 45 XORumus kromosom 22AA + XOSyndrome wanita superSeorang wanita yang memiliki tiga kromosom XKariotipe 47 XXXRumus kromosom 22AA + XXXSyndrome down trisomi 21Gagalnya pembelahan sel gamet pada saat meiosis I atau meiosis IIKariotipe 47 XX +21 wanita atau 47 XY +21 laki-lakiRumus kromosom 22AA+XX/XY+21Syndrome patau trisomi 13Kelainan karena adanya tambahan salinan kromosom 13Kariotipe 47XX+13 wanita atau 47XY+13 laki-lakiRumus kromosom 22AA+XX/XY+13Contoh Soal & Pembahasan Mutasi UN BiologiSoal UN 2014Jika terdapat pengurangan jumlah kromosom menjadi 45 44A + XO,penderitanya akan downSindrom tunerSindrom patauSindrom klinafeterSindrom EdwardsPEMBAHASAN Sindrom turner merupakan mutasi pengurangan kromosom menjadi 45 44A + XO. Penjelasan pilihan lainSindrom down peristiwa trisomi atau penambahan krosmosom yang menyebabkan kromosom menjadi 45A + XY atau 45A + XXSindrom patau merupakan tambahan salinan kromosom 13 pada beberapa atau seluruh sel tubuh sehingga memiliki rumus kromosom 22AA+XX +13 atau 22AA + XY + 13Sindrom klinafeter peristiwa yang disebabkan oleh dua atau lebih kromosom X pada laki-laki menghasilkan XXYSindrom Edwards Adanya trisomi pada autosom no 18 sehingga memiliki rumus kromosom 22AA + XX + 18 atau 22 AA + XY + 18Jawaban BSoal UN 2014Jika seseorang kelebihan sebuah kromosom seks Y dengan susunan kariotip 47, XXY dia akan menderita….Sindrom downSindrom patauSindrom JacobsSindrom klinefelterSindrom turnerPEMBAHASAN Sindrom Jacob akan diderita jika seseorang kelebihan kromosom seks Y sehingga susunan kromosomnya menjadi 44 A + XXY. Penderita ini umumnya memiliki sifat agresif dan anti social Jawaban CSoal UN 2014Perubahan pada mahluk hidup yang terjadi karena peristiwa trisomi pada kromosom no 21 sehingga susunan kromosomnya menjadi 45A + XY atau 45A + XX adalah…Sindrom downSindrom turnerPenyakit phildelphiaPenyakit blue babysindrom klinefelterPEMBAHASAN Sindrom down merupakan peristiwa trisomi berupa penambahan atau kromosom 21 menyebabkan perubahan krosom menjadi 45A + XY atau 45A + XX Jawaban ASoal UN 2014Jika duplikasi kerosom X pada anak laki laki menghasilkan XXY yang muncul sekali dalam 200 kelahiran hidup. Orang dengan kelainan ini menderita sindrom…KlinefelterPatauDownEdwardTurnerPEMBAHASAN Duplikasi krosom X pada anak laki laki menghasilkan XXY yang muncul sekali dalam 200 kelahiran hidup peristiwa tersebut termasuk ke dalam sindrom klinafeltar. Jawaban ASoal UN 2013Pada gambar berikut kromosom mengalami perubahan karena adanya peristiwa mutasi yang disebut….DelasiInverseDuplikasiTranslokasiKatenasiPEMBAHASAN Peristiwa yang terjadi pada gambar adalah inverse dimana sebuah kromosom homolog yang mempunyai susuna gen teratur kemudian bermutasi sehingga mengalami perubahan letak susunan gen Jawaban BSoal UN 2013Perhatikan gambar kromosom berikut!Perubahan susunan kromosom pada gambar di atas menunjukan jenis mutasi…InverseDuplikasiTranslokasiKatenasiDelesiPEMBAHASAN Pada gambar jenis mutasi yang terjadi adalah dilensi. Kromosom memiliki susunan gen yang terletak pada segmen tertentu. Salah satu susunan gen yang terletak pada segmen kromosom mengalami patahan kemudian menghilang meninggalkan segmen Y lain yang kemudian bersambung. Jawaban ESoal UN 2013Gambar mutasi kromosom berikut menunjukan….InverseDuplikasiTranslokasiDelesiKatenasiPEMBAHASAN Peristiwa yang terjadi pada gambar adalah translokasi yaitu terdapat dua kromosom yang nonhomolog dimana salah satu kromosom non homolog akan mengalami patahan pada satu lengan kromosomnya kemudian patahannya akan berpindah ke kromosom non homolog. Jawaban CSoal UN 2013Berdasarkan gambar, jenis kerusakan kromosom yang terjadi adalah….TranslokasiDelesiDuplikasiInversiTransversePEMBAHASAN Peristiwa pada gambar metupakan jenis kerusakan inversi yaitu terjadi ketika sebuah kromosom homolog yang mempunyai susunan gen teratur akan mengalami mutasi sehinga mengalami perubahan letak susunan gen. Jawaban DSoal UN 2013Jenis motasi krosom yang terjadi pada diagram berikut adalah…InverseDuplikasiTranslokasiDelesiKatenasiPEMBAHASAN Jenis mutasi pada gambar merupakan peristiwa translokasi, yaitu peristiwa perpindahan segmen kromosom dari suatu kromosom ke kromosom non homolog. Jawaban CSoal UN 2012 kandungan di dalam suatu produk makanan kaleng terdiri atas daging sapi, terigu protein garam, gula bumbu, MSG, tokoferol, glycikol, dan nattrium nitrit. Dari zat-zat tersebut yang berpotensi sebagai mutagen adalah…Protein, garam, teriguGaram, gula, bumbuMSG, gula, bumbuMSG, garam dan bumbuMSG, glycikol, dan natrium nitritPEMBAHASAN Mutagen merupakan zat yang dapat menyebabkan mutasi yang dapat berasal dari alam atau zat kimia mutagen kimia yang dapat di jumpai pada makanan. Pada makanan kaleng tersebut yang berpotensi sebgai mutagen adalah MSG, glycikol dan natrium nitrit. Jawaban ESoal UN 2012 Semangka tanpa biji mengadung kromosom 3n. semangka ini diperoleh dari mutasi yang memanfaatkan….Sinar UVKolkisinRadiasi sinar XAsam nitratGas metanPEMBAHASAN Semangka yang mengandug kromosom 3n tanpa biji dapat diperoleh dari mutasi yang memanfaatkan senyawa kolkisin yang dapat mencegah terjadi pembelahan sel sehingga tidak memiliki biji. Jawaban BSoal EBTANAS 2001 Berikut ini bukan pernyataan mutasi gen adalah…Perubahan kodon dalam DNA gen dapat menyebabkan mutasi pada gen tidak selalu terdeteksi karena bersifat gen adalah merupakan sumber penting untuk menghasilkan varian genetik gen adalah perubahan yang terjadi pada susunan basa nitrogen melalui gen adalah perubahan yang terjadi pada susunan basa nitrogen molekul mutasi gen merupakan perubahan yang terjadi pada susunan basa nitrogen molekul DNA. Perubahan ini akan menyebabkan perubahan kodon yang dihasilkan sehingga nantinya akan berpengaruh pada perubahan asam amino yang di hasilkan. Jawaban DSoal EBTANAS 2000Peristiwa mutasi dapat terjadi berupaBertambahnya lokus/segmenHilangnya basa nitrogenBerubah urutan basa nitrogenTerjadinya peristiwa poliploidiTerjadinya penyisipan basa nitrogenTerjadinya pindah silangTerjadinya gagal berpisahYang merupakan peristiwa mutasi kromosom adalah…1,3,5dan 61,2,6dan 71,4,6dan 71,3,5dan 72,4,5dan 7PEMBAHASAN Mutasi dibedakan menjadi dua berdasarkan tingkatan nyamutasi genmutasi kromosom, diantaranyabertambah nya lokus/segmen duplikasiberubahnya urutan basa nitrogen inversiterjadinya peristiwa poliploidiTerjadinya gagal berpisahJawaban DSoal UN 2009Perhatikan diagram susunan basa berikut! AAA ATG CTT CTC CAA → DNA asal AAA ATG CTC CTC CAA → DNA mutasiMutasi di atas termasuk….TransversiTransisiInversiDelesiDuplikasiPEMBAHASAN Mutasi yang terjadi pada soal dikenal dengan nama transisi yaitu perubahan basa nitrogen yang terjadi jika basa purin basa primidin digantikan dengan primidin. Pada diagram basa timin T yang merupakan basa pirimidin digantikan oleh citosin C yang termasuk basa pirimidin juga. Jawaban BSoal UN 2009 Seorang laki-laki memiliki karakteristik testis menyusut, tumbuh payudara, suara mirip wanita, mental terbelakang, kariotipe, kromosom47, XXY. Berdasarkan ciri ciri tersebut mengalami sindrom…Cry du cat, trisomi autosomPatau, trisomi gonosomDown, trisomi autosomKinefelter, trisomi gonosomTurner, monosomi gonosomPEMBAHASAN Jika terdapat seorang laki-laki yang memiliki karakteristik testis menyusut, tumbuh payudara suara mirip wanita, mental terbelakang kariopete kromosom47,XXY maka laki-laki tersebut memiliki ciri-cir mengalami sindrom kinfelter yang di sebabkan karena adanya trisomi pada gonosom sel kelamin akibat adanya pristiwa gagal berpisah Jawaban DContoh Soal & Pembahasan Mutasi SBMPTN BiologiSoal SBMPTN 2014Penderita syndrome down hanya mempunyai satu garis tangan pada telapak syndrome down mempunyai kelainan berupa trisomi pada kromosom Ciri yang sesuai dengan down syndrome yaituBerwajah mongoloidTrisomi pada kromosom trisomi 21Memiliki intelegensia di bawah rata-rata IQ rendahHanya memiliki satu garis lipatan pada telapak tanganMata sipit miring ke sampingGigi jarang dan berukuran kecilPernyataan benar, alasan salah Jawaban CSoal SNMPTN 2013Karena mengalami mutasi, kromosom mengalami perubahan seperti pada gambar di bawah iniJenis mutasi tersebut adalah …AdisiDelesiInverseDuplikasiTranslokasiPEMBAHASAN Pada gambar di atas kromosom patahannya mengalami perpindahan ke kromosom non mutasi kromosomTranslokasi perubahan struktur kromosom yang disebabkan oleh segmen kromosom yang patah dan dipindahkan ke kromosom non homologDelesi mutasi kromosom yang yang disebabkan oleh adanya segmen kromosom yang hilangDuplikasi mutasi kromosom yang disebabkan oleh adanya penggandaan pada bagian kromosomInversi mutasi kromosom yang disebabkan oleh adanya perubahan letak susunan gen pada kromosomJawaban ESoal SIMAK UI 2013Salah satu keuntungan mutasi yang dilakukan pada tumbuhan adalah dihasilkannya semangka tanpa biji. Jika dilihat dari kelestarian tumbuhan tersebut dapat merugikan karena tumbuhan tidak dapat meneruskan keturunannya secara secara generatif dilakukan dengan menggunakan biji yang terbentuk melalui pembuahan antara ovum dengan inti generatif Kolkisin adalah salah satu mutagen bahan kimia yang digunakan untuk memperoleh bibit unggul dengan cara menghalangi terbentuknya benang-benang spindel dan menghambat pembelahan sel pada fase anafase pemisahan kromatid sehingga terjadi poliploidi. Misalnya pemuliaan poliploidi penggandaan jumlah kromosom menghasilkan semangka tanpa biji. Akan tetapi hal ini akan menggangu kelestarian tumbuhan tersebut biji alat perkembangbiakan generatif , karena biji merupakan calon embrio yang tumbuh dari hasil pembuahan antara ovum pada putik dengan inti generatif pada serbuk benar, alasan benar, ada hubungan Jawaban ASoal SNMPTN 2012Cara efektif dan efisien dalam memperoleh bibit unggul adalah dengan menggunakan mutagen kolkisin. Hal ini disebabkan karena kolkisin …Mempercepat pembelahan sel sehingga terjadi mutasiMempercepat pemisahan poliploidi kromosomMenghambat pemisahan kromatid sehingga terjadi poliploidiMenghambat pemisahan sel gamet, sehingga terbentuk monoploidiMempercepat pembelahan sel gamet pada peristiwa meiosisPEMBAHASAN Kolkisin adalah salah satu mutagen bahan kimia yang digunakan untuk memperoleh bibit unggul dengan cara menghalangi terbentuknya benang-benang spindel dan menghambat pembelahan sel pada fase anafase pemisahan kromatid sehingga terjadi poliploidi. Misalnya pemuliaan poliploidi penggandaan jumlah kromosom menghasilkan semangka tanpa biji. Jawaban CSoal UNJ 2012Penderita sindrom Turner memiliki kariotipe …22AA + XO22AA + XYY22AA + XXY22AA + XXX22AA + XXOPEMBAHASAN Jenis-jenis syndromeSyndrome jacobDisebabkan oleh kelainan kromosom XYKariotipe 47 XYYRumus kromosom 22AA + XYYSyndrome klinefelterKelainan genetik adanya salinan kromosom XKariotipe 47 XXY/46 XYrumus kromosom 22AA + XXYSyndrome turnerDisebabkan oleh mutasi gonosomKariotipe 45 XORumus kromosom 22AA + XOSyndrome wanita superSeorang wanita yang memiliki tiga kromosom XKariotipe 47 XXXRumus kromosom 22AA + XXXJawaban ASoal SNMPTN 2011Pernyataan yang terkait dengan down syndrome adalah …Berwajah mongoloidKasus genetika kromosom trisomi 21Memiliki intelegensia di bawah rata-rataKromosom seks gagal berpisah saat meiosisPEMBAHASAN Ciri-ciri down syndromeBerwajah mongoloidTrisomi pada kromosom trisomi 21Memiliki intelegensia di bawah rata-rata IQ rendahHanya memiliki satu garis lipatan pada telapak tanganMata sipit miring ke sampingGigi jarang dan berukuran kecilNomor 1, 2, dan 3 benar Jawaban ASoal SNMPTN 2010Berikut ini yang merupakan contoh dari mutagen alamiSinar UVSinar kosmikRadioaktif alamSinar XPEMBAHASAN Mutagen yang dapat menyebabkan mutasi gen ada tiga, yaituMutagen biologi bakteri, virus, dan antibiotik yang dihasilkan bakteriMutagen fisika radiasi sinar X, radiasi ionik, sinar kosmik radiasi berenergi tinggi, radioaktif, dan sinar UVMutagen kimia kolkisin, natrium nitrit, pestisida, dan pengawet makananJenis-jenis mutagen di atas dapat di bagi lagi menjadiMutagen alami mutagen yang berasal dari alam, contohnya sinar UV, sinar kosmik, dan radioaktif alamMutagen buatan mutagen yang sengaja dibuat oleh manusia, contohnya zat kimia, sinar X , sinar alfa, beta, dan gammaNomor 1, 2, dan 3 benar Jawaban ASoal SIMAK UI 2010Oleh karena suatu kekeliruan, basa nitrogen DNA timin diganti dengan guanine, akibatnya protein yang disintesis keliru. Mutasi gen yang demikian disebut dengan …TransisiTransversiTranslokasiInversiKatenasiPEMBAHASAN Mutasi karena perubahan basa nitrogen ada 2, yaituTransisi perubahan karena terjadinya substitusi antara basa nitrogen yang sejenis. Contohnya pirimidin dengan pirimidin atau purin dengan perubahan karena terjadinya substitusi antara basa nitrogen yang tidak sejenis. Contohnya purin dengan dan guanine merupakan sama-sama basa purin, sehingga mutasinya tergolong mutasi transisi. Sedangkan translokasi, inversi, dan katenasi merupakan mutasi kromosom Jawaban ASoal UM UNDIP 2010Mutasi somatik merupakan mutasi yang hanya terjadi pada satu individu dan tidak akan somatik merupakan mutasi yang terjadi pada sel benih dan sel somatikPEMBAHASAN Berdasarkan tipe sel yang bermutasi, ada dua jenis mutasi, yaituMutasi somatikMutasi somatik terjadi pada sel tubuhTidak dapat diwariskan oleh keturunan organisme induk yang bermutasiHanya terjadi pada satu individuMutasi germinalMutasi yang terjadi pada sel kelamin atau sel gametDiturunkan dari generasi sebelumnyaDisebut juga mutasi garis benihPernyataan benar, alasan salah Jawaban CSoal UM UNDIP 2010Penyebab utama terjadinya mutasi gen adalah adanyaPenggunaan antibiotikPenggunaan radiasi berenergi tinggiPengawet makananPestisidaPEMBAHASAN Mutagen yang dapat menyebabkan mutasi gen ada tiga, yaituMutagen biologi bakteri, virus, dan antibiotik yang dihasilkan bakteriMutagen fisika radiasi sinar X, radiasi ionik, sinar kosmik radiasi berenergi tinggi, radioktif, dan sinar UVMutagen kimia kolkisin, natrium nitrit, pestisida, dan pengawet makananSemua jawaban benar Jawaban ESoal SNMPTN 2009 Translokasi adalah tipe mutasi kromosom dengan ciri salah satu …Segmen kromosom hilangBagian kromosom dihasilkan dua kaliSegmen kromosom dipindahkan dan dihancurkanSegmen kromosom dipindahkan ke kromosom non homologSegmen kromosom dipindahkan dan disisipkan kembali ke kromosom lainnyaPEMBAHASAN Macam-macam mutasi kromosomTranslokasi perubahan struktur kromosom yang disebabkan oleh segmen kromosom yang patah dan dipindahkan ke kromosom non homologDelesi mutasi kromosom yang yang disebabkan oleh adanya segmen kromosom yang hilangDuplikasi mutasi kromosom yang disebabkan oleh adanya penggandaan pada bagian kromosomInversi mutasi kromosom yang disebabkan oleh adanya perubahan letak susunan gen pada kromosomJawaban DSoal SNMPTN 2009Salah satu faktor yang mendorong evolusi virus adalah mutasi RNA virus bisa menyebabkan perubahan struktur DNAVirus DNA memiliki kemampuan untuk membuat proof readingProof reading adalah kemampuan DNA polimerase untuk memperbaiki kesalahan penerjemahan kode genetikRNAVirus RNA tidak memiliki kemampuan untuk membuat proof readingVirus RNA ada yang memiliki kemampuan untuk melakukan transcriptase balik dengan membentuk DNAMutasi RNA menyebabkan perubahan pada sruktur DNA nyaMutasi merupakan salah satu penyebab terjadinya evolusi, mutasi ini dapat terjadi baik pada DNA maupun benar, alasan benar, tidak ada hubungan Jawaban BSoal SNMPTN 2009Pindah silang crossing over terjadi pada sel yang mengalami mitosis dan silang selalu terjadi pada kromosom homolog pada setiap pembelahan Salah satu dari pola-pola hereditas adalah pindah silang atau crossing over. Ciri-ciri pindah silang, yaituSistem pertukaran segmen kromatid-kromatid dari pasangan kromosom homologTerjadi pada saat sel melakukan pembelahan meiosisSifat anakan sel berbeda dengan sifat induknyaDapat terjadi juga pada kromosom non homologPada saat pembelahan mitosis tidak terjadi pembelahan sel sehingga anakan memiliki sifat yang sama dengan salah, alasan salah Jawaban ESoal UM UNDIP 2009Penyebab utama terjadinya variasi gen adalah adanya …Mutasi genSeleksi alamRekombinasi gen-gen didalam keturunan baruGen-gen lethalPEMBAHASAN Variasi gen merupakan keragaman genetik yang terjadi pada setiap individu karena adanyaMutasi genRekombinasi genSehingga menyebabkan perubahan susunan genetik pada 1 dan 3 benar Jawaban BContoh Soal & Pembahasan Mutasi BiologiSoal Mutasi merupakan perubahan struktur materi genetik yang menyimpang dari galur murni secara spontan karena beberapa faktor. Faktor dari luar yang mempengaruhi perubahan tersebut adalah …Proses gagal berpisah pada tahap anafasePengaruh sinar kosmis, ultraviolet, radioaktifWaktu gametogenesisKesalahan pada proses translasiSalah dalam menerjemahkan kode genetikPEMBAHASAN Faktor yang mempengaruhi mutasi dari dalam yaituTerjadi proses gagal berpisah pada tahap anafaseWaktu gametogenesis, yaitu proses pembentukan sel tRNA pada proses translasi atau keliru dalam menerjemahkan kode-kode genetik yang dikirim yang mempengaruhi mutasi dari luar yaituBiologis didominasi oleh virus dan bakteri pengaruh sinar kosmis, ultraviolet, unsur radioaktif, radiasi nuklir, dan radiasi sinar α, β, γ, seperti kolkisin, digitonin, bahan pestisida, asam nitrit, formalin, sulfat pekat, cadmium, methil merkuri, BSoal sinar X yang dirintis oleh Herman J. Muller untuk terapi dan diagnosis penyakit dalam, merupakan contoh …Mutasi alamMutasi genMutasi kromosomMutasi buatanEvolusiPEMBAHASAN Mutasi yang sengaja dibuat oleh manusia untuk berbagai keperluan disebut mutasi buatan. Contoh mutasi buatan yaituPenggunaan sinar X untuk terapi dan diagnosis penyakit nuklir untuk sumber dan pengawetan makananPemakaian bahan radioaktif untuk diagnosis, terapi, deteksi terhadap penyakit dalamJawaban DSoal kerangka yang disebabkan penambahan gen pada pasangan basa disebut …InsersiDelesiTransisiTransversiTranslasiPEMBAHASAN Dampak adanya mutasi gen salah satunya adalah terjadinya peristiwa pergeseran kerangka. Jika terjadi penambahan gen pada pasangan basa disebut dengan insersi, sedangkan pengurangan gen pada pasangan basa disebut ASoal Turner terjadi karena peristiwa gagal berpisahnya kromosom homolog pada waktu anafase meiosis. Efek dari sindrom Turner adalah …Keterbelakangan mentalBibir sumbingGangguan autoimunTestis tidak tumbuhOvarium tidak tumbuhPEMBAHASAN Aneusomi pada manusia salah satunya ditemukan pada kasus sindrom Turner dengan ciri-ciri Habitusnya wanita Mengalami pengurangan satu kromosom X → XO Formula kromosomnya 22 AA + XO jumlah 45 Seks kromatin negatif jika normal positif Ovarium tidak tumbuh OvariculardisgensisJawaban ESoal peristiwa aneuploidi yang memiliki jumlah kromosom 4n adalah …MonoploidTetraploidTriploidPoliploidAlloploidPEMBAHASAN Contoh peristiwa aneuploidi yaitu Monoploid n Tetraploid 4n Triploid 3n Poliploid >3nJawaban B

Padamanusia, sel somatik memiliki 46 kromosom yang terbagi menjadi 23 pasang genom. Sedang sel gamet memiliki setengah jumlah kromosom sel somatik. December 08, 2021 11:00 pm Navigasi pos

BerandaGambarkan diagram sel yang memiliki jumlah kromoso...PertanyaanGambarkan diagram sel yang memiliki jumlah kromosom 4 AA + diagram sel yang memiliki jumlah kromosom 4 AA + XYY. TTT. TeacherPembahasanApabila jumlah kromosom suatu individu disimbolkan dengan 4 AA + XYY berarti jumlah kromosomnya terdiri dari 4 pasang autosom atau 8 buah autosom dan tiga gonosom yaitu jumlah kromosom suatu individu disimbolkan dengan 4 AA + XYY berarti jumlah kromosomnya terdiri dari 4 pasang autosom atau 8 buah autosom dan tiga gonosom yaitu XYY. Perdalam pemahamanmu bersama Master Teacher di sesi Live Teaching, GRATIS!4rb+Yuk, beri rating untuk berterima kasih pada penjawab soal!OJOkana Jabbar Wibisana Makasih ❤️©2023 Ruangguru. All Rights Reserved PT. Ruang Raya Indonesia b Sebelum tahap metafase datang tahap profase seperti yang ditunjukkan pada gambar. Pada profase, serat gelendong mulai terbentuk dan kromatin memadat membentuk kromosom dan membran inti mulai menghilang. Soal: Diagram yang diberikan merupakan tahap selama pembelahan sel. Pelajari hal yang sama dan jawab pertanyaan berikut. Variasi kromosom merupakan proses dimana terjadi perubahan kromosom/struktur materi genetik yang akan diwariskan pada turunannya dan perubahannya bersifat permanen. Variasi dapat terjadi pada jumlah maupun struktur suatu - uploaded by Bruri Melky LaimeheriwaAuthor contentAll figure content in this area was uploaded by Bruri Melky LaimeheriwaContent may be subject to copyright. Discover the world's research25+ million members160+ million publication billion citationsJoin for free 1 VARIASI DAN SINDROME KROMOSOM Bruri Melky Laimeheriwa Pendahuluan Variasi kromosom merupakan proses dimana terjadi perubahan kromosom/struktur materi genetik yang akan diwariskan pada turunannya dan perubahannya bersifat permanen. Variasi dapat terjadi pada jumlah maupun struktur suatu kromosom. 1. Variasi dalam jumlah kromosom Tiap spesies mempunyai jumlah kromosom yang karakteristik. Sebagian besar organisme tingkat tinggi adalah diploid, dengan dua set kromosom homolog satu set diberikan oleh tetua jantan dan set lainnya oleh tetua betina. Variasi dalam jumlah kromosom ploidy umum dijumpai di alam. Istilah euploidy diberikan kepada organisme dengan set kromosom yang jumlahnya berubah berkurang atau bertambah menurut jumlah dasar n. Aneuploidy adalah variasi jumlah kromosom yang terjadi tidak meliputi keseluruhan set kromosom, hanya pada bagian-bagiannya saja. Biasa ada sisipan “somic” dalam nomenklaturnya. Euploidy Aneuploidy Monoploid -> n kromosom atau Monosomic -> 2n – 1 satu set kromosom Triploid -> 3n kromosom atau Trisomic -> 2n + 1 tiga set kromosom Tetraploid*-> 4n kromosom atau Tetrasomic -> 2n + 2 empat set kromosom Double trisomic -> 2n + 1 + 1 Polyploid -> lebih dari 2n kromosom Nullosomic -> 2n - 2 * Autotetraploid -> bila ploidy melibatkan hanya set kromosom yang homolog Allotetraploid -> bila melibatkan set kromosom yang non-homolog Secara umum, variasi dalam jumlah kromosom ada dua jenis, yaitu Euploidi dan Aneuploidi Tabel 1 dan 2. a. Euploidi Euploidi ialah suatu keadaan dimana jumlah kromosom yang dimiliki oleh sesuatu makhluk merupakan kelipatan dari kromosom dasarnya kromosom haploidnya. Individunya disebut bersifat euploid Banyak dijumpai pada tumbuhan, pada hewan dan manusia jarang karena menyebabkan kematian. 2 Tabel 1. Variasi jumlah kromosom dalam euploidi Komplemen kromosom ABC merupakan 1 genom Triploid Tentraploid Pentaploid Heksaploid Septaploid Dan seterusnya Tiga 3n Empat 4n Lima 5n Enam 6n Tujuh 7n AAA BBB CCC AAAA BBBB CCCC AAAAA BBBBB CCCCC AAAAAA BBBBBB CCCCCC AAAAAAA BBBBBBB CCCCCCC b. Aneuploidi Aneuplodi ialah suatu keadaan dimana suatu organisme kekurangan atau kelebihan kromosom tertentu Individu disebut bersifat aneuploid Biasanya disebabkan karena nondisjunction. Tabel 2. Variasi dalam jumlah kromosom aneuploidi. Komplemen kromosom dengan ABC sebagai set haploid kromosom Monosomi Nullisomi Polisomi ada tambahan kromosom Trisomi Dobel trisomi Tetrasomi Pentasomi 2n-1 2n-2 2n+1 2n+1+1 2n+2 2n+3 ABC AB AB AB ABC ABC C ABC ABC B C ABC ABC C C ABC ABC C C C Beberapa kasus variasi jumlah kromosom pada manusia yang disebut sebagai sindroma. Sindroma Down trisomi-21 Ciri umum dari sindroma down Gambar 1 pada manusia adalah IQ rendah, tubuh pendek, kepala lebar, wajah membulat, kelopak mata memiliki lipatan epikantus mirip orang oriental’, mulut selalu terbuka. Formula kromosom yang terjadi adalah perempuan = 47,XX, +21 dan laki-laki = 47,XY, +21 3 Gambar 1. Kariotip trisomi-21 Sindroma Down. Sumber 2010. Skema terjadinya individu sindroma Down trisomi-21 Gambar 2 adalah melalui nondisjunction selama oogenesis ND = nondisjunction; MI = meiosis 1; MII = meiosis2 yang dapat digambarkan sebagai berikut Gambar 2. Skema terjadinya Trisomi-21 Sindroma Down. Sumber 2010. 4 Sindroma Trisomi-18 Sindroma Edward’s Ciri-ciri Sindroma Edward’s Gambar 3 antara lain kelainan pada banyak alat tubuh, telinga rendah, rahang bawah rendah, mulut kecil, tuna mental, ginjal dobel, tulang dada pendek, dan hanya dijumpai pada anak-anak, pada dewasa tidak pernah karena mengakibatkan kematian. Gambar 3. Kariotip Trisomi-18 Sindroma Edward’s, Sumber 2010. Sindroma Turner Penderita sindrom ini Gambar 4 memiliki ciri sebagai berikut kehilangan 1 kromosom X, gonad tidak berfungsi dengan baik, tidak memiliki ovarium atau uterus, tubuh pendek, tTidak punya lipatan pada leher, wajah menyerupai anak kecil dan dada berukuran kecil. Formula kromosomnya adalah 45, XO. 5 Gambar 4. Karyotype penderita sindrom Turner Sumber 2010. Sindroma Klinefelter Penderita Sindroma Klinefelter adalah pria dengan ciri seperti wanita yakni tumbuhnya payudara, pertumbuhan rambut kurang, lengan dan kaki ekstrim panjang sehingga seluruh tubuh nampak tinggi, suara tinggi seperti wanita, testis kecil, Genitalia eksterna tampak normal tetapi spermatozoa biasanya tidak dibentuk sehingga individu bersifat steril. Formula kromosom 47, XXY, dengan kariotipe seperti pada gambar 5. Gambar 4. Kariotip sindroma Klinefelter. Sumber 2010. 6 Bagaimana sindrom ini dapat terjadi ? Dapat dilihat pada skema di bawah ini Gambar 5 Gambar 5 Diagram perkawinan yang menunjukkan terjadinya individu dengan sindroma Klinefelter, Sumber 2010. Sindroma Tripel-X Penderita Sindroma Tripel-X adalah perempuan dengan ciri-ciri alat kelamin dalam dan payudara tidak berkembang, mental abnormal, menstruasi sangat tidak teratur. Formula kromosom Sindroma Tripel-X 47,XXX sedangkan Bagaimana hal ini dapat terjadi, dapat dijelaskan pada Gambar 6. Gambar 6. Skema terjadinya wanita tripel-X 47, XXX. Sumber 2010. 7 Pria XYY Ciri umum dari pria XYY antara lain agresif, suka berbuat jahat serta melanggar hukum, abnormalitas pada alat genitalia luar dan dalam, namun tidak menimbulkan anomali pada tubuh. Kariotip sindrom ini dapat dilihat pada Gambar 7, sedangkan skema terjadinya dapat dilihat pada Gambar 8. Gambar 7. Karyotipe anak dengan tambahan kromosom-Y 47,XYY. Sumber 2010. Gambar 8. Skema terjadinya pria XYY. Sumber 2010. 8 Hutchinson-Gilford Progeria Syndrome HGPS Kelainan ini ditandai dengan penuaan dini dari individu penderitanya, biasanya hanya bertahan hingga usia 20 tahun, penderita memiliki tubuh yang ringkih, seperti orang tua dan mengalami beberapa gangguan sistem tubuh seperti arterosklerosis dan kardiovaskular. Umumnya kelainan genetik ini disebabkan oleh mutasi titik pada gen LMNA gen lamin A, mengakibatkan tergantinya sitosin dengan timin sehingga protein lamin A tidak dapat berfungsi dengan baik. Lamin A merupakan protein struktural penyusun inti sel manusia memperkuat sel. Jika protein lamin A berubah, maka akan merubah bentuk dan fungsi membran inti sel yang mengakibatkan kematian sel secara prematur. 2. Variasi dalam ukuran kromosom. Umumnya, sebagian besar organisme mempunyai kromosom yang terlalu kecil dan terlalu banyak untuk menjadi subyek penelitian sitologi. Lalat buah Drosophila dianggap organisme yang digemari untuk studi genetika karena bisa menghasilkan banyak keturunan dalam lingkungan terkurung sebuah botol kecil dalam jangka waktu singkat. Ada empat pasang kromosom diploid pada D. Melanogaster, dengan bentuk yang sangat kecil dalam sel-sel reproduksi serta sel-sel tubuhnya. Ada kromosom besar 100 kali lebih besar yang tidak biasa, ditemukan dalam sel-sel kelenjar ludahnya. Kromosom-kromosom raksasa ini diduga terdiri atas 100 – 1000 benang chromatin chromonemata yang menyatu, dinamakan polytene. Variasi dalam susunan segmen kromosom. Secara kebetulan kromosom bisa mengalami kerusakan spontan, atau bisa diinduksi dengan radiasi ion dalam frekuensi tinggi sehingga rusak. Ujung-ujung yang patah dari kromosom sedemikian seakan-akan bersifat lengket dan bisa menempel kembali ke kromosom yang non-homolog. Peristiwa ini dinamakan translocations translokasi, yang mengubah struktur kromosom baik secara genetis maupun morfologis. Panjang kromosom dapat bertambah atau berkurang, bergantung pada ukuran patahan yang ditranslokasikan. Dalam kasus lain, anggap bahwa susunan normal segmen-segmen dalam suatu kromosom adalah 1-2-3-4-5-6 dan terjadi patahan di bagian 2-3 dan 5-6, lalu patahan tersambung kembali dalam urutan yang berlawanan, misalnya 1-2-5-4-3-6. Kejadian ini disebut inversions inversi. Inversi Gambar 9 ada dua macam Gambar 10, yaitu pericentric inversion yang melibatkan sentromer dan paracentric inversion tidak melibatkan sentromer. 9 Gambar 9. Kemungkinan berasalnya inversi, Suryo, 1997 Gambar 10. Kemungkinan macamnya inversi Suryo, 1997 Translokasi Gambar 11 merupakan peristiwa pemindahan suatu bagian dari sebuah kromosom ke bagian dari kromosom lain yang bukan homolognya. 10 Gambar 10. Translokasi Sumber 2010. Macam atau tipe translokasi antara lain translokasi sederhana, translokasi pemindahan dan translokasi resiprok Gambar 11. Gambar 11. Tipe-tipe Translokasi. Sumber 2010. 11 4. Variasi dalam jumlah segmen kromosom Kehilangan suatu segmen kromosom dinamakan deletions deficiencies. Kehilangan segmen kromosom bisa sedemikian kecilnya, hanya berupa gene atau bagian dari gene. Deletions tidak mengembalikan kondisi normal, karena segmen yang hilang itu tidak bisa diganti. Kehilangan segmen dalam porsi tertentu biasanya bersifat lethal bagi organisme diploid karena ketidakseimbangan genetis. Segmen ekstra atau segmen tambahan pada suatu kromosom duplications atau additions bisa terjadi dalam berbagai cara. Umumnya, kehadiran segmen ekstra ini tidak sebegitu berakibat buruk terhadap organisme dibandingkan dengan suatu defisiensi atau delesi. Ada yang beranggapan bahwa duplikasi berguna dalam evolusi bahan genetis baru. Delesi atau defisiensi Gambar 12 adalah mutasi kromosom karena hilangnya suatu segmen materi genetik dan informasi genetik yang terdapat dalam suatu kromosom. Penyebabnya antara lain pemanasan, radiasi, virus atau bahan kimia Gambar 12. Terjadinya delesi sebuah kromosom putus di dua tempat, Suryo, 1997 Segmen kromosom yang terdapat di antara dua tempat yang patah itu terlepas dan hilang dalam plasma karena tidak memiliki sentromer. Sindroma Cri-du-chat Karyotipe penderita sindroma Cri-du-chat, kromosom nomor 5 mengalami delesi pada lengan pendeknya Gambar 13. Gambar 13. Karyotipe penderita sindroma Cri-du-chat. Sumber 2010. 12 Wolf-Hirschhorn Syndrome • Terjadi karena delesi pada bagian lengan pendek p kromosom • Kelainan ini sangat jarang terjadi • Penderita mengalami mikrocephali, sumbing, kemunduran mental, cacat pada kulit kepala, hemangioma pada beberapa bagian tubuh • Hemangioma tumor jaringan lunak yang muncul pada bayi atau anak-anak usia kurang dari satu tahun dan tidak berbahaya. Duplikasi Gambar 14-16 merupakan mutasi kromosom yang disebabkan oleh terulangnya suatu segmen dari kromosom. Gambar 14. Terjadinya duplikasi Sumber 2010. Gambar 15. Skema terjadinya duplikasi kromosom homolog. Sumber 2010. 13 Gambar 16. Tipe-tipe duplikasi. Sumber 2010. Peristiwa duplikasi dapat ditemukan pada lalat buah Drosophila melanogaster Gambar 17. Lalat normal bermata bulat, lalat mutan bermata sempit Bar’ hasil dari duplikasi pada kromosom-X. Gambar 17. Pengaruh berbagai susunan bagian 16A dari kromosom X D. melanogaster terhadap ukuran mata. Sumber 2010. 14 5. Variasi dalam morfologi kromosom. Bentuk kromosom bisa berubah setiap terjadi pembelahan sel bila sudah terjadi patahan karena translokasi atau inversi. Pematahan dan penempelan segmen kromosom bisa terjadi berulang kali, dan siklus kejadian ini dinamakan breakage-fusion-bridge cycle. Bentuk kromosom tidak selalu seperti batangan rod shape. Karena mengalami siklus breakage-fusion-bridge tadi, sering ditemukan kromosom berbentuk cincin ring chromosome pada organisme tingkat tinggi. Dikenal juga Robertsonian rearrangements Robertsonian translocations pada beberapa spesies ikan, yaitu traslokasi antara dua kromosom akrosentris di mana patahan pada satu kromosom dekat sentromer dan pada kromosom lainnya patahan terjadi tepat di belakang sentromer. Kromosom lebih kecil yang terbentuk biasanya tidak cukup mengandung bahan heterochromatic dan cenderung menghilang, sehingga hanya tertinggal satu kromosom metasentris. Robertsonian translocations menyebabkan pengurangan jumlah kromosom. 6. Pengamatan umum terhadap spesies air. Beberapa hal yang diperoleh dari pengamatan umum sitogenetika terhadap spesies air adalah sebagai berikut 1. Lebih sedikit ADN dibandingkan dengan vertebrata tingkat tinggi, tetapi sama dalam jumlah kromosom. Jadi, ukuran rata-rata kromosom menjadi lebih kecil. Tabel 3. Kandungan DNA beberapa organisme 2. Karyotipe dengan 48 kromosom akrosentris adalah yang paling khas pada ikan. a. kira-kira seperempat punya 2N=48 b. lebih dari separuh masuk kelas 2N=46, 2N=48, dan 2N=50. c. sisanya tersebar dari 2N=20 pada Crassostrea gigas sampai 2N=108. Catatan ini dari sampel yang relatif sedikit, dari keselu-ruhan jumlah spesies yang ada. 3. sebagian besar perubahan-perubahan kromosom tampaknya merupakan mekanisme penting dari perubahan-perubahan karena evolusi. a. mikrokromosom pada beberapa ikan primitif, misalnya sturgeon, ratfish dan skates. b. kenyataan akan perubahan-perubahan yang besar pada jumlah kromosom dan kandungan ADN di antara spesies yang saling bertalian. Tampak pada tiga famili ikan cyprinidae, catostomidae dan salmonidae. 4. mekanisme penentuan seks kelamin umumnya tidak berbeda nyata dan sangat meluas sex determining mechanism generally not highly differentiated and very diversed. Differensiasi seks pada vertebrata tingkat tinggi didasarkan pada kromosom tertentu, dan ini secara fisik dikenal. Dapat mengenal banyak tipe yang berbeda pada spesies air a. aksi lingkungan terhadap gen, -> seks ditentukan oleh faktor-faktor berikut tingkat kepadatan populasi, rasio antara kedua seks, kondisi pada waktu lahir, perkembangan semasa embrio, dsb.. 15 b. aksi differensial dari gen tunggal differential action of single gene tampak pada beberapa jenis ikan, serta lebih merupakan masalah kontrol terhadap gen. c. aksi dari suatu seri gen multiple genes. Pada Hymenoptera lebah, yang heterozygot adalah betina, yang homozygot adalah jantan, dan hemizygot haploid adalah jantan. 7. Perubahan pada struktur kromosom ikan. Ada dua tipe yang umum terjadi di antara spesies ikan, sebagai berikut 1. Robertsonian rearrangements/events yang menyatakan bahwa dua akrosentris pada satu spesies bersambung menjadi satu metasentris pada yang lain. Kemudian diusul bahwa mungkin kebalikannya yang terjadi, yaitu satu metasentris memisah menjadi dua akrosentris. Hasilnya, perubahan pada jumlah kromosom, tetapi tanpa perubahan pada jumlah lengan arm number. 2. Pericentric inversion, yaitu perubahan dalam kromosom yang melibatkan sentromer. Hasilnya, tidak ada perubahan pada jumlah kromosom, tetapi perubahan dalam jumlah lengan. Perubahan struktur kromosom ini terjadi di antara spesies ikan salmon dan trout. Sudah ada yang menggunakannya untuk menjelaskan evolusi pada salmon dan trout. 8. Penggunaan analisis kromosom dalam bidang perikanan. Sifat-sifat atau ciri-ciri yang menyebabkan analisis ini terpakai 1. Jumlah yang tetap serta sifat-sifat fisik pada satu spesies. - memungkinkan identifikasi dan membedakan spesies. - dapat digunakan untuk identifikasi persilangan antar spesies. 2. Hubungan evolusi yang konsisten. - spesies yang lebih dekat hubungannya punya sifat-sifat kromosom yang lebih sama, daripada yang jauh hubungannya. - memungkinkan penggunaan cytogenetics dalam sistematik dan klasifikasi. 3. Variasi yang ditentukan secara genetis adalah sama dalam satu spesies. Ini dapat digunakan untuk mengidentifikasi dan mencirikan populasi. 4. Ketidakhadiran dari sebagian besar unit kromosom mengantar ke efek biologis yang besar. Mungkin digunakan dalam pemuliaan untuk daya tahan dan reproduksi yang lebih baik. Menilai kembali assessment kerja di bidang kromosom untuk masalah perikanan, dapat dikatakan bahwa ada segi-segi yang baik positif dan ada pula segi yang negatif. Segi-segi yang baik adalah konsisten dalam satu spesies, beberapa variasi yang mungkin digunakan untuk menerangkan populasi, dan prosedur analisis agak sederhana yaitu menghitung jumlah dan tentukan sifat-sifat fisik. Sedangkan segi yang negatif adalah prosedur yang memakan waktu, memerlukan ketrampilan yang pasti, tidak bisa untuk analisis yang cepat, tekniknya masih sangat primitif, walaupun berkembang cepat. Hal ini, termasuk juga kromosom yang kecil, menyebabkan analisis menjadi sulit. Selain itu masih terbatas, dilihat dari sudut data yang bisa diperoleh. Setelah mendapat jumlah, ukuran dan bentuk, tidak banyak yang bisa dilakukan tanpa perlakuan lebih lanjut. Dengan kata lain, baik untuk mendapat informasi dasar biologis basic biological info serta dalam memberi batasan kelainan tingkah laku anomalous behaviour, dan tidak cocok bila butuh data yang cepat. ResearchGate has not been able to resolve any citations for this has not been able to resolve any references for this publication. Tanamanyang bergenotipe Aa, meskipun normal, daunnya agak kekuningan. Jika tanaman normal heterozigot dibiarkan menyerbuk sendiri, keturunannya akan memiliki perbandingan 1 tanaman normal homozigot : 2 tanaman normal heterozigot. Meskipun demikian, hal itu dapat dikatakan 100% normal. C. Rangkuman. Apa itu kromosom?Kromosom adalah kumpulan DNA melingkar rapat yang terletak di inti hampir setiap sel tubuh kita. Manusia memiliki 23 pasang kromosom berasal dari bahasa Yunani chroma, yang berarti "warna" dan "soma", dan "tubuh" yang mengacu pada pewarnaan kuat yang mereka dapatkan dari pewarna ini ditemukan oleh ahli anatomi Jerman Heinrich Wilhelm Waldeyer, merujuk pada istilah kromatin yang ditemukan oleh Walther Flemming, orang pertama yang menemukan proses pembelahan tertentu sebelumnya dalam kariologi telah dianggap usang. Sebagai contoh, Chromatin Flemming 1880 dan Chromosom Waldeyer 1888 Keduanya mengatributkan warna keadaan yang tidak sel hewan dan tumbuhan, DNA dikemas rapat ke dalam struktur seperti benang, yang disebut sebagai "kromosom". Ini berbeda dengan bakteri, di mana DNA mengambang bebas di dalam panjang DNA dibungkus berkali-kali pada berbagai protein, yang dikenal sebagai histon untuk membuat struktur yang dikenal sebagai ini kemudian membungkus erat untuk membentuk loop kromatin terhubung untuk membuat kromosom kromosom memiliki dua lengan pendek lengan p serta dua lengan panjang lengan q dan sentromer yang menyatukan semuanya di memiliki 23 pasang kromosom semuanya 46 Satu set berasal dari ibumu sedangkan satu set lainnya berasal dari 23 pasang, hanya satu pasang yang merupakan kromosom *x, artinya mereka akan berbeda dalam kasus netral gender atau perempuan XX untuk perempuan dan XY untuk laki-laki.22 pasang sisanya disebut autosom kromosom non-s*x dan sama untuk perempuan dan yang membentuk setiap kromosom dalam tubuh kita terdiri dari ribuan dari setiap kromosom adalah fragmen DNA yang dikenal sebagai Telomere. Telomer melindungi ujung kromosom saat replikasi DNA terjadi dengan membentuk tutup memanjang, mirip dengan ujung tali sepatu kromosom DNA eukariotik memiliki protein pengemasan yang dikenal sebagai histon yang dibantu oleh protein pendamping, terhubung ke dan memperluas molekul DNA, memastikan integritasnya. Kromosom menunjukkan struktur tiga dimensi yang kompleks yang memainkan peran penting dalam pengaturan muncul di bawah cahaya mikroskop hanya selama fase metafase pembelahan sel di mana semua kromosom disejajarkan ke tengah sel, dalam versi terkompresi. Pada awalnya setiap kromosom digandakan fase S dan setiap salinan dihubungkan oleh sentromer berbentuk X. Ini menghasilkan struktur seperti bentuk yang disebut X gambar di atas tergantung pada apakah sentromer terletak di ekuatorial atau dalam struktur seperti lengan ketika sentromer terletak lebih jauh. Salinan yang tergabung dikenal sebagai sister metafase, struktur berbentuk X disebut sebagai kromosom metafase. Ini sangat padat , membuatnya lebih mudah untuk diidentifikasi dan hewan, kromosom mencapai pemadatan maksimumnya dalam anafase dalam pemisahan kromosom dan reproduksi seksual kemudian memainkan peran utama dalam keragaman genetik. Jika struktur ini dikendalikan dengan cara yang tidak benar, seperti ketidakstabilan kromosom atau translokasi, sel dapat mengalami bencana mitosis. Ini biasanya akan menyebabkan sel mengalami apoptosis, yang menyebabkan kematian sel, namun terkadang mutasi di dalam sel dapat menghalangi proses dan menyebabkan pertumbuhan tertentu menggunakan istilah kromosom dalam arti luas untuk merujuk pada bagian unik dari kromatin yang ditemukan dalam sel, yang terlihat atau tidak saat menggunakan mikroskop cahaya. Beberapa menggunakan istilah dalam arti sempit berarti bagian yang berbeda dari kromatin yang terjadi pada pembelahan sel yang terlihat dengan mikroskop cahaya karena kondensasi yang menunjukkan bagaimana DNA dikemas ke dalam kromosom. Kredit gambar Genome Research LimitedFitur kromosom eukariotikKromosom paling terlihat dalam membawa gen secara dapat bervariasi dalam ukuran, bentuk, dan jumlahnya pada spesies hewan dan tumbuhan yang memiliki sifat duplikasi diri dan terdiri dari DNA, RNA dan KromosomUkuran kromosom diukur dalam metafase mitosis, biasanya diukur dalam panjang dan diameterKromosom tumbuhan biasanya lebih panjang daripada Tumbuhan biasanya berukuran panjang sedangkan panjang kromosom hewan berkisar antara kromosom bervariasi antar spesiesBentuk KromosomBentuk kromosom biasanya ditentukan oleh lokasi biasanya keluar dalam tiga bentuk berbeda seperti. bentuk batang, bentuk V, dan bentuk struktural, kromosom terdiri dari tujuh komponenDiagram kromosom eukariotik metafase yang direplikasi dan dipadatkan. 1 Kromatid – salah satu dari dua bagian kromosom yang identik setelah fase S. 2 Sentromer – titik di mana kedua kromatid bersentuhan. 3 Lengan pendek p. 4 Lengan panjang q. Sumber Gambar Ini adalah area kromosom yang terhubung dengan serat gelendong. Ini dikenal sebagai penyempitan primer atau sentromer atau Salah satu dari dua subunit longitudinal berbeda yang membentuk kromosom, dikenal sebagai kromatid. Kromatid terdiri dari dua jenis kromatid saudara perempuan dan juga kromatid bukan saudara sekunder Kromosom tertentu memiliki penyempitan sekunder bersamaan dengan penyempitan primer. Wilayah kromosom yang terletak di antara telomer dikenal sebagai trapant atau satelit. Kromosom yang memiliki satelit disebut “kromosom satelit”.Telomer Telomere adalah dua sisi dari kromosom yang disebut sebagai Telomer. Telomer sangat stabil dan tidak terhubung atau bergabung dengan telomer dari kromosom Kromosom pada spesies tertentu memiliki struktur seperti manik-manik kecil yang dikenal sebagai kromomer. Struktur kromomer dalam kromosom tetap selalu Gulungan seperti benang yang ditemukan dalam kromosom dan kromatid disebut sebagai chromonema jamak istilah chromonemata.Matriks Ini adalah elemen cairan yang mengandung kromonemata. Ini disebut sebagai kimia kromosomKromosom secara kimiawi adalah nukleoprotein, yang pada dasarnya terdiri dari DNA, RNA dan protein. Pada umumnya kromosom memiliki 30-40 50% DNA, 50-65 persen protein, dan sampai 10 persen DNADNAAda banyak DNA yang hadir dalam sel somatik adalah konstan. Kandungan DNA sel gamet adalah sekitar setengah dari sel somatik. DNA dalam kromosom terdiri dari dua jenis i DNA unik dan ii DNA berulangDNA unik DNA unik terdiri dari urutan DNA yang hanya ada dalam satu salinan DNA dan unik di dunia. Ini disebut sebagai DNA non-berulang. Kode untuk protein yang harus hadir dalam jumlah besar untuk sel. misalnya protein berulang DNA berulang terdiri dari nukleotida DNA atau sekuens basa yang panjangnya bisa beberapa ratus basa bp dan terdiri dari jutaan salinan dalam genom. Genom manusia mengandung 30% DNA berulang. DNA berulang selanjutnya dapat dibagi menjadiDNA yang sangat berulang, danDNA repetitif sedangRNAKromatin murni mengandung 10-15% RNA. RNA terkait kromosom terdiri dari RNA transkrip messenger, RNA transfer, serta RNA terkait kromosom dibagi menjadi dua kategori besar;Histon atau protein basaProtein non-histone Protein non histone bersifat asam. protein histon bersifat mendasar karena asam amino basai Protein histonhiston terdiri dari sekitar 80% dari keseluruhan protein kromosom. Mereka ditemukan dalam proporsi yang dekat dengan DNA. Terdapat lima fraksi histon, termasuk 1H1, 2H2a dan 2H2b, 2H3, dan Protein non histonProtein non histon merupakan 20 persen dari seluruh berat protein. Komposisi protein non histon berbeda dari spesies ke spesies. Protein non histon terdiri dari beberapa enzim penting seperti DNA dan RNA dalam sel, DNA biasanya tidak ada dengan sendirinya, namun, itu adalah bagian dari protein spesifik yang membantu mengaturnya dan membentuknya. Pada eukariota mereka memiliki protein yang mencakup histon. Mereka adalah kumpulan protein basa bermuatan positif yang menciptakan "kumparan" di sekitar DNA, yang dapat dibungkus oleh DNA bermuatan negatif. Selain mengatur DNA, dan membuatnya tidak terlalu besar, histon memainkan fungsi penting dalam menentukan gen mana yang aktif. Kombinasi DNA dengan histon dan protein struktural dikenal sebagai besar waktu di dalam sel, kromatin menjadi terdekondensasi. Itu ditemukan dalam benang tipis dan panjang yang tampak seperti coretan kecil di mikroskop. Dalam kondisi ini, DNA diakses dengan cepat oleh mesin sel seperti dalam bentuk protein yang dapat membaca dan mereplikasi DNA dan sangat penting untuk memungkinkan sel berkembang dan mungkin tampak seperti nama yang aneh untuk keadaan seperti ini, tetapi mengapa tidak memberi label saja "berserabut"? Namun, masuk akal jika Anda menyadari bahwa kromatin juga memiliki kemampuan untuk mengembun. Kondensasi terjadi saat sel mendekati titik pembelahan. Ketika kromatin memadat, terlihat jelas bahwa DNA sel eukariotik tidak hanya berupa satu untaian panjang. Ini sebenarnya dipecah menjadi potongan-potongan linier yang berbeda, disebut sebagai kromosom. Bakteri juga memiliki kromosom tetapi kromosomnya cenderung Sumber Gambar KromosomDuplikasi kromosom terjadi sebelum proses pembelahan mitosis dan juga meiosis. Proses replikasi DNA memungkinkan nomor kromosom yang benar dipertahankan setelah sel asli terbelah. Kromosom yang digandakan terdiri dari dua kromosom identik, disebut sebagai kromatid saudara perempuan, yang dihubungkan ke pusat sentromer. Kromatid saudara perempuan tetap bersama sampai kesimpulan dalam proses pembelahan, ketika serat gelendong memisahkannya, dan kemudian terbungkus di dalam sel yang terpisah. Setelah kromatid berpasangan dipisahkan dan dipisahkan satu sama lain, maka masing-masing disebut kromosom anak dan pembelahan selSalah satu aspek kunci dari pembelahan sel yang efektif melibatkan distribusi kromosom yang tepat. Ketika mitosis terjadi, ini menyiratkan bahwa kromosom perlu dibagi antara dua sel. Pada meiosis, kromosom harus dipisahkan antara empat sel. Aparat spindel sel yang bertanggung jawab untuk menggeser kromosom dalam pembelahan sel. Pergerakan sel semacam ini dihasilkan dari interaksi antara mikrotubulus gelendong serta protein motorik, yang bekerja bersama-sama untuk mengontrol dan memisahkan penting bahwa jumlah kromosom yang tepat dipertahankan di dalam sel yang membelah. Pembelahan sel yang salah dapat menyebabkan manusia memiliki jumlah kromosom yang tidak seimbang. Sel bisa memiliki terlalu banyak atau terlalu sedikit kromosom. Situasi seperti ini dapat disebut sebagai aneuploidi. Ini dapat terjadi pada kromosom autosomal yang terjadi selama mitosis, atau pada kromosom s*x yang terbentuk selama meiosis. Aneuploidies dalam kromosom dapat menyebabkan masalah kelahiran, cacat perkembangan, dan bahkan dan Produksi ProteinProduksi protein adalah fungsi sel penting yang bergantung pada DNA dan kromosom. Protein adalah molekul esensial yang penting untuk melakukan berbagai fungsi sel. DNA kromosom memiliki segmen yang merupakan gen yang menyandikan protein. Ketika protein diproduksi, DNA dilepaskan bersama dengan segmen kodifikasinya. Segmen ini diterjemahkan ke dalam transkrip RNA. Informasi DNA kemudian ditransfer dari nukleus, dan kemudian diubah menjadi protein. Ribosom serta molekul DNA lainnya, yang disebut RNA transfer, bekerja sama untuk terhubung ke transkrip RNA dan mengubah pesan yang disandikan menjadi KromosomPerubahan kromosom adalah modifikasi yang terjadi pada kromosom. Mereka biasanya disebabkan oleh kesalahan yang terjadi selama meiosis atau paparan mutagen seperti radiasi atau bahan kimia. Kerusakan atau duplikasi kromosom dapat mengakibatkan berbagai perubahan struktural pada kromosom yang cenderung berbahaya bagi manusia. Jenis mutasi ini menyebabkan beberapa kromosom memiliki gen tambahan, gen yang tidak mencukupi, atau terletak pada urutan yang salah. Mutasi juga dapat menghasilkan sel dengan jumlah kromosom yang tidak normal. Jumlah kromosom yang abnormal biasanya terjadi karena disjungsi, atau kegagalan kromosom homolog dengan benar selama KromosomJenis Kromosom Berdasarkan Letak Sentromer1. Kromosom MetasentrikKromosom metasentrik meliputi sentromer yang terletak di tengah yang artinya setiap bagian memiliki panjang yang sama. Kromosom manusia 3 dan 1 keduanya Kromosom SubmetasentrikKromosom submetasentrik adalah kromosom dengan sentromer yang sedikit diimbangi dari pusatnya, menyebabkan asimetri panjang kedua bagian. Kromosom manusia 4 sampai 12 adalah Kromosom AkrosentrikKromosom akrosentrik memiliki satu sentromer, yang keluar dari pusat, yang menghasilkan segmen yang sangat panjang dan sangat pendek. Kromosom manusia 13,15 21 dan 22 bersifat Kromosom TelosentrikKromosom telosentris mengandung sentromer yang terletak di ujung genom. Manusia tidak memiliki kromosom telosentris, namun dapat ditemukan pada spesies lain, seperti Kromosom Berdasarkan Letak SentromerJenis Kromosom Berdasarkan Jumlah SentromernyaBerdasarkan jumlah Sentromer kromosom dibagi menjadi lima kelompok sebagai;Monosentris Kromosom monosentrik adalah kromosom yang hanya memiliki satu Kromosom disentrik mengandung dua Kromosom polisentris mencakup setidaknya dua sentromerAsentrik Mereka kekurangan sentromer. Kromosom ini adalah kromosom baru yang rusak yang tidak bertahan Berlokasi atau Tersebar Kromosom yang tersebar atau tidak terletak memiliki sentromer yang tidak jelas tersebar di sepanjang juga dapat diklasifikasikan menjadi dua kategori, sepertiKromosom untuk kromosom seksualAutosomAutosomAutosom adalah jenis kromosom yang bukan salah satu dari kromosom s * x. Anggota autosom berpasangan dalam sel diploid berbagi morfologi yang sama, tetapi berbeda dari allosom yang mungkin berbeda strukturnya. DNA yang ditemukan dalam autosom secara kolektif disebut dalam bentuk atDNA yang juga dikenal sebagai manusia adalah spesies diploid dengan genom yang biasanya memiliki autosom 22 pasangan serta pasangan allosome total 46 kromosom. Pasangan autosom diidentifikasi dengan angka 1-22 untuk manusia kira-kira sesuai urutan ukurannya pada pasangan basa, sedangkan allosom diidentifikasi dengan inisialnya. Sebaliknya, pasangan allosome terdiri dari dua kromosom X pada wanita, atau satu X serta satu kromosom Y untuk laki-laki. Kombinasi aneh dari XYY berbagai XXY dan XXXXXX selain variasi Salome lainnya, diketahui secara luas terjadi dan sering mengakibatkan anomali masih diisi dengan gen yang berhubungan dengan seksualitas, meskipun mereka bukan kromosom seks. Misalnya gen SRY yang terletak pada genom Y mengkodekan faktor transkripsi TDF dan sangat penting dalam menentukan s * x laki-laki selama perkembangan. TDF bekerja dengan mengaktifkan gen SOX9 pada kromosom 17 dan mutasi pada gen SOX9 dapat menyebabkan manusia dengan normal Kromosom Y menjadi resesif autosomal Sumber Gambar dari semua spesies manusia telah diidentifikasi dan dipetakan menggunakan kromosom sel yang terperangkap dalam metafase atau prometafase, dan pewarnaannya menggunakan pewarna tertentu paling sering, Giemsa. Kromosom ini biasanya dapat dianggap sebagai kariogram untuk perbandingan sederhana. Ahli genetika dalam penelitian klinis dapat membandingkan kariogram individu dengan kariogram referensi untuk mengidentifikasi penyebab sitogenetik dari karakteristik tertentu. Misalnya kariogram seseorang yang menderita Sindrom Patau dapat mengungkapkan bahwa mereka memiliki tiga salinan dari kromosom ke-13. Karyogram dan teknik pewarnaan hanya dapat mendeteksi gangguan skala besar pada kromosom-penyimpangan kromosom yang lebih kecil dari beberapa juta pasangan basa umumnya tidak dapat dilihat pada S*xSebuah sexchromosome juga dikenal sebagai allosome, heterotypical atau heterotypical kromosom atau heterochromosome atau idiochromosome adalah kromosom yang berbeda dari autosom normal dalam hal ukuran bentuk, bentuk, dan perilaku. Kromosom s * x manusia terdiri dari sepasang allosom mamalia yang menentukan jenis kelamin individu yang diciptakan melalui reproduksi seksual. Autosom berbeda dari allosom di mana autosom ditemukan berpasangan di mana anggota memiliki struktur yang sama namun berbeda dari pasangan lain dalam sel allopolyploid. Sebaliknya, individu dari suatu pasangan mungkin berbeda dari yang lain dan menentukan s* Stevens, dan Edmund Beecher Wilson keduanya secara independen menemukan kromosom s*x sekitar tahun 1905. Namun, Stevens dipuji karena menemukan ini sebelum ProkariotikGenom prokariota biasanya terdiri dari satu kromosom dan memiliki lebih banyak kromosom. Kita dapat membedakan dua jenis kromosom mitokondria eukariota nuklir serta mitokondria dan, kadang-kadang, bahkan plasmid prokariotik dapat ditemukan di nukleoid sel prokariotik dan berbentuk dengan sel eukariotik, sel tidak memiliki nukleus yang terikat membran. Sebaliknya materi genetik mereka dapat ditemukan di bagian sitoplasma, yang dikenal sebagai prokariotik biasanya terdiri dari satu kromosom melingkar yang digulung. Namun ada beberapa prokariota dengan lebih dari satu. Vibrio cholerae, bakteri yang bertanggung jawab atas wabah kolera memiliki dua kromosom kromosom adalah rumah bagi molekul DNA yang superkoil dan dikompresi oleh protein terkait nukleoid NAP.Sel prokariotik hanya dapat memiliki satu kromosom. Namun, kromosom yang satu adalah molekul DNA panjang yang harus dipadatkan agar muat di ruang kecil. Dalam sel yang eukariotik, DNA membungkus protein histon cluster. Namun, mayoritas sel prokariotik tidak menggunakan histon untuk membantu penyimpanan DNA. Beberapa Archaea melakukannya, tetapi mereka adalah pengecualian, bukan norma.Mirip dengan DNA eukariotik dan DNA prokariotik mengalami supercoiling tetapi tidak melilit gugus histon sebelumnya. Supercoiling menggunakan penggunaan tegangan untuk membengkokkan molekul DNA dan membungkusnya dengan sendirinya dan menciptakan DNA dalam sel prokariotik dipermudah oleh nucleoid-associated protein NAPs daripada histon. NAP adalah protein yang ditemukan di dalam nukleoid, yang dapat menempel pada molekul DNA dengan menyebabkan lipatan dan tekukan dan terkait dalam proses seperti transkripsi dan replikasi prokariotik adalah haploid yaitu, mereka tidak memiliki kromosom homolog. sel prokariotik hanya memiliki satu kromosom. Mereka telah diklasifikasikan memiliki sel haploid 1n tanpa kromosom yang berpasangan. Namun, pada Vibrio Cholerae, yang memiliki dua kromosom, keduanya berbeda satu sama lain. Mereka tidak homolog karena mereka tidak memiliki gen yang identik di tempat yang seperti bakteri, bereproduksi melalui pembelahan biner. Ini adalah metode reproduksi seksual yang pada akhirnya sebanding dengan mitosis, di mana dua sel anak dibuat dan masing-masing memiliki jumlah kromosom yang sama dengan sel induk. Ketika bakteri menjalani pembelahan biner, tidak ada gelendong mitosis yang berkembang. Selanjutnya reproduksi genom sel dimungkinkan selama proses prokariotik juga mengandung molekul DNA kecil yang disebut adalah molekul DNA sirkuler kecil yang membawa gen esensial sel. Meskipun plasmid datang dalam berbagai dimensi mulai dari beberapa ribu pasangan basa hingga beberapa ratus ribu mereka biasanya mengandung beberapa gen. Resistensi terhadap antibiotik merupakan karakteristik yang biasanya disebabkan oleh gen genetik dalam plasmid berbeda dari kromosom utama sel dan mereka dapat bereproduksi secara independen dari kromosom. Jika sel prokariotik yang memiliki plasmid membelah, sel anak perempuan masing-masing mendapatkan salinan plasmid yang identik dan kromosom EukariotikKromosom eukariotik dapat ditemukan di dalam inti utama yang membedakan sel eukariotik dari sel prokariotik adalah ia memiliki inti yang terikat adalah "pusat kendali" di dalam sel. Ini menyimpan semua informasi genetik sel yang dikenal sebagai DNA. Membran nukleusnya juga dikenal sebagai selubung nukleus, memiliki pori-pori, atau saluran yang mengatur pergerakan molekul di dalam dan di luar dalam nukleus disusun menjadi pengertian yang paling sederhana, kromosom adalah molekul berbasis DNA yang terbungkus rapat di sekitar protein yang dikenal sebagai histon. Sel eukariotik mengandung banyak kromosom yang bentuknya kromosom memiliki atom DNA yang terbungkus rapat di sekitar gugus protein DNA sangat besar, masing-masing mengandung jutaan pasangan basa nukleotida yang cocok. Apa proses yang digunakan sel untuk menyimpan molekul besar dan besar ini? Seperti Anda akan meletakkan benang atau benang pada gulungan. DNA dikompresi dalam bentuk gulungan, kemudian dilipat menjadi ukuran yang sel eukariotik membelah, setiap salinan kromosom menciptakan kromatid kembar identik yang panjangnya bergabung bersama, dengan tautan terkuat melalui Antara Kromosom Eukariotik dan Kromosom ProkariotikMayoritas sel eukariotik memiliki beberapa kromosom linier. Namun, sel prokariotik hanya memiliki satu kromosom eukariotik berada di nukleus, sedangkan kromosom prokariotik berada di dalam kromosom eukariotik, DNA melilit protein yang disebut histon, dan kemudian dipadatkan lebih lanjut melalui proses supercoiling serta pelipatan. Dalam DNA kromosom prokariotik superkoil dan ditekan dengan protein nukleoid. Kromosom EukariotikKromosom ProkariotikBentuknyaLinearBundarUkuranBesarKecilJumlahkelipatanTunggalLokasiIntiNukleoid wilayah dalam sitoplasmaProtein penyimpananhistonProtein terkait nukleoidModel yang Diusulkan untuk Struktur KromosomParagraf berikut menguraikan empat model teratas yang telah diusulkan untuk memodelkan struktur kromosom. Model-model tersebut adalah 1. Model Molekuler 2. Model Multi-Stranded atau Model Kromosom Polineme 3. Model Kromosom Umum 4. Model Serat Model MolekulModel struktur kromosom dikembangkan oleh Taylor dan rekan kerjanya pada tahun 1957 pada tahun 1963. Model ini dibangun di atas replikasi semikonservatif dari kromosom eukariotik. Menurut model ini, kromatid terdiri dari satu rantai DNA, dengan banyak heliks ganda DNA yang digabungkan dari ujung ke ujung dengan molekul protein satu sama lain menghasilkan penggulungan dan penguraian kromosom. Molekul DNA dipecah oleh deoksiribonuklease tetapi tidak oleh enzim Model Multi-Stranded atau Model Kromosom PolynemeTeori ini pertama kali dikemukakan oleh Ris pada tahun 1961, dan oleh Ris bersama dengan Chandler setelah tahun 1963. Berdasarkan model ini, kromosom memiliki multi-stranded DNA, yaitu memiliki banyak heliks ganda DNA, yang ditempatkan secara paralel dengan satu sama lain. Setiap kromosom dipisahkan menjadi dua kromatid. Setiap kromatid terdiri dari 2 "setengah kromatid" dan setiap setengah kromatid terdiri dari dua "seperempat kromatid".Setiap "seperempat kromatid" terdiri dari empat serat kromatin dan setiap serat kromatin memiliki 2 heliks ganda DNA. Ukuran heliks DNA ganda sekitar 2 nanometer serta dua molekul DNA bergabung dengan protein untuk membentuk serat serat kromatin seperempat kromatid dan setengah kromatid dan kromatid berkisar dari 10 nm 40 nm 40 nm 80 num, dan 160 nm menurut. Jadi, setiap kromatid terdiri dari 32 molekul DNA, sedangkan kromosom metafase memiliki 64 molekul DNA. Tapi, menurut penelitian terbaru kromosom tidak Model Kromosom UmumIde ini dikemukakan oleh Crick pada tahun 1971. Ini menyiratkan bahwa DNA dalam kromatid adalah monomer besar yang mengalir di antara satu sisi dan sisi lainnya. Interband dan band kromosom khususnya kromosom raksasa dianggap melayani tujuan yang berbeda. Pita diisi dengan DNA kontrol global, sedangkan pita antar diisi dengan DNA berserat yang mengkode Model Serat LipatDuPraw pada tahun 1965 mengembangkan model ini berdasarkan studi menggunakan mikroskop elektron dari kromosom manusia. Berdasarkan model ini, setiap kromatid tersusun atas satu kompleks nukleoprotein panjang serat kromatin dengan satu heliks ganda DNA yang merupakan susunan sumbu utama. Model kromosom diterima secara terpenting yang dimiliki model ini adalahSebelum replikasi interfase, setiap kromosom terdiri dari satu kromatid yang terdiri dari satu serat kromatin tebal 500-200 A setiap serat memiliki heliks ganda DNA besar, yang terkait dengan protein dan juga kromatin kromatid mereproduksi dalam fase S dari siklus panggilan untuk menghasilkan dua kromatid saudara perempuan, yang disatukan oleh daerah yang tidak saudara perempuan dilipat bersama untuk membentuk kromosom yang jelas dalam profase. kromatid saudara tetap bergabung dengan daerah kecil yang tidak pelipatan tertentu serta pola pengepakan kromatid dari berbagai kromosom diyakini berbeda dalam beberapa hal. Oleh karena itu, setiap kromatid metafase terdiri dari satu serat kromatin yang terlipat rapat dengan diameter berkisar antara 200 hingga 500 A. Struktur 3 dimensi yang tepat dari serat nukleoprotein dalam setiap kromatid tidaklah sama. Konfigurasi ini berubah dari interfase ke juga berbeda dari kromosom yang sama melalui meiosis dan mitosis, pada sperma dewasa, dan juga dari fase metafase ke metafase. Kromosom non-homolog bervariasi tidak hanya dalam konten genetiknya, tetapi juga dalam tata letak 3 tersebut menunjukkan bahwa, di wilayah sentromerik, serat kromatin terus menerus dan bergerak antara satu lengan dan lengan lainnya untuk setiap kromatid saudara perempuan. kromatid saudara tetap erat bersama di wilayah ini sampai titik pemisahan mereka di anafase. Model ini juga menunjukkan bahwa beberapa DNA disintesis sebelum kromatid kakak terbelah. Ilustrasi diagram model dengan serat terlipat ditunjukkan pada Gambar. kromatin dianggap terdiri dari tipe "A" atau "B". Serat tipe A terletak di antara heliks ganda DNA yang diperpanjang serta serat yang dikemas penuh tipe B. Heliks ganda DNA berukuran sekitar 20 A dengan diameter. Ini bergabung dengan histon untuk membuat fibril dilipat menjadi super-helix dengan diameter 100 A dan 120 A Ini adalah jenis serat A. Serat 100 A terlipat karena efek divalen kation Ca2+ Mg2+, Ca2+ untuk membentuk sistem memanjang yang terdiri dari serat 250 yang dikemas penuh berukuran antara 200 dan 500 A. Ini disebut sebagai serat tipe B. Ketika Mg2+ dan Ca2++ dihilangkan Serat 200-500 A mengembang membentuk 100 A-fibril. Proses pencernaan 100 A fibril dilakukan oleh enzim yang disebut proteinase. Hal ini menghasilkan tegakan setebal 20-30 A searah DNA double Helix yang merupakan DNAase yang KromosomPertama kali, Sutton dan Bover menyarankan pentingnya kromosom untuk proses hereditas pada tahun utama kromosom adalah untuk membawa materi genetik paling mendasar yang disebut DNA. DNA mengandung informasi genetik untuk banyak fungsi sel. Fungsi-fungsi ini sangat penting untuk kelangsungan hidup, pertumbuhan dan reproduksi dan protein lain melindungi Kromosom. Mereka melindungi mereka dari kerusakan yang disebabkan oleh bahan kimia misalnya enzim serta kekuatan fisik. Oleh karena itu, kromosom berperan melindungi materi gen DNA dari bahaya dalam proses pembelahan dikaruniai 23 pasang kromosom salah satunya adalah sexchromosome. Wanita memiliki dua kromosom X sedangkan pria hanya memiliki satu kromosom Y dan X. Jenis kelamin bayi ditentukan oleh jumlah kromosom yang dibawa oleh laki-laki. Jika kromosom X dilewatkan melalui XY, itu akan menjadi perempuan. Jika kromosom Y dilewatkan, laki-laki proses pembelahan sel, serat gelendong yang terhubung ke sentromer mengembang dan berperan penting. Kontraksi sentromer kromosom memastikan penyebaran DNA materi genetik yang tepat ke inti anak mengatur bagaimana protein terbentuk di dalam tubuh kita dan menjaga urutan DNA. Protein disimpan di dalam struktur melingkar kromosom. Protein yang terikat pada bantuan DNA dalam pengemasan DNA yang memastikan keberhasilan pembelahan sel selama dieosis. Kromosom sel induk memastikan bahwa informasi yang benar diteruskan ke sel anak yang dibutuhkan sel untuk tumbuh dan berkembang dengan cara yang mengandung protein histon dan non-histon. protein ini mengatur aksi gen. Protein seluler yang mengatur fungsi gen dengan cara mengaktifkan dan menonaktifkan protein. Proses aktivasi dan deaktivasi dapat memperluas atau memperluas mengandung materi genetik yang dibutuhkan oleh organisme untuk tumbuh dan berkembang. Molekul DNA terdiri dari serangkaian unit yang dikenal sebagai gen. Gen adalah bagian dari DNA yang menyandikan protein spesifik yang dibutuhkan oleh sel untuk fungsi kromosom eukariota yang berbedaOrganismeJumlah kromosom diploid 2nJumlah kromosomManusia2346Cacing tanah1836Anjing3978Bunga bakung1224Katak1326Turki4182Shrimp127254Simpanse2448kentangSolanum tuberosum2448Kelinci2448ikan zebraDanio tertawa2550Kerbau tipe Riverine kerbau kerbau2550sigung bergarisMefitis mefitis2550nanasNanas comosus2550JerapahJerapah camelopardalis1530Badam hijauPistacia Vera1530Bunga matahariHelianthus1734LandakEretizon dorsatum1734Kacang tanahArachis hypogaea2040berang-berang AmerikaKastor canadensis2040GandumTriticum aestivum2142Monyet rhesusMacaca mulatta2142TikusRattus norvegicus2142OatsAvena sativa2142Panda raksasaAiluropoda melanoleuca2142StroberiFragaria × ananassa2856GajahElephantidae2856KambingCapra hircus3060KeledaiEquus asinus3162Marmotcavia porcellus3264KudaEquus caballus3264Beruang slothMelurus ursinus3774Beruang kutubUrsus maritimus3774merpatiColumbidae3978AyamGallus gallus domesticus3978TebuSakarum officinarum4080Ikan mas CrucianCarassius carassius50100Kamraj pakisHelminthostachys zeylanica4794Pakis ular berbisaBotrypus virginianus92184Murbei hitamMorus nigra154308 tertinggi di antara tanamanReferensi .
  • 24fdvcbysi.pages.dev/987
  • 24fdvcbysi.pages.dev/274
  • 24fdvcbysi.pages.dev/946
  • 24fdvcbysi.pages.dev/187
  • 24fdvcbysi.pages.dev/166
  • 24fdvcbysi.pages.dev/410
  • 24fdvcbysi.pages.dev/317
  • 24fdvcbysi.pages.dev/583
  • 24fdvcbysi.pages.dev/916
  • 24fdvcbysi.pages.dev/896
  • 24fdvcbysi.pages.dev/712
  • 24fdvcbysi.pages.dev/865
  • 24fdvcbysi.pages.dev/299
  • 24fdvcbysi.pages.dev/981
  • 24fdvcbysi.pages.dev/10
  • gambarkan diagram sel yang memiliki jumlah kromosom 4 aa xyy