BiayaPasang Rangka Atap Baja Ringan. 7 Model rangka dan harga atap baja ringan terbaru 2022 cara menghitung harga biaya pasang atap baja ringan borongan per m2. Rangka atap menggunakan material baja ringan merupakan satu dari berbagai inovasi yang ada dalam konstruksi bangunan. Berbagai sifat baja ringan yang dianggap menguntungkan menjadikan
Ketahui Cara Menghitung Rangka Atap Baja Ringan Penggunaan atap baja ringan semakin marak terlihat. Baja ringan sendiri adalah material yang luar biasa. Material baja ringan memiliki sifat ringan, sesuai namanya, namun tetap memiliki sifat kokoh dan kuat layaknya baja. Jika Anda tertarik untuk menggunakan baja ringan untuk atap rumah, Anda harus mengetahui terlebih dahulu cara menghitung rangka atap baja ringan dengan tepat. Ada cara menghitung rangka atap baja ringan dengan mudah dan cepat. Kuncinya adalah Anda memahami bagaimana rumus perhitungan ini bekerja agar hasilnya akan mempermudah proses pemasangan rangka atap baja ringan. Untuk mengetahui cara menghitung salah satu bagian konstruksi bangunan ini, simak penjelasan lengkapnya di bawah ini. Mengapa Baja Ringan untuk Atap Rumah? Tapi mengapa Anda harus menggunakan baja ringan untuk atap hunian Anda? Walaupun baja ringan memiliki kekurangan, seperti tidak terlalu estetik karena tidak dapat diekspos serta proses pemasangannya yang relatif sulit, baja ringan menawarkan cukup banyak kelebihan. Misalnya, baja ringan sangat mudah untuk dipotong dan dirakit. Dengan sifat ini, Anda tidak hanya dapat memanfaatkan baja ringan untuk atap namun juga sebagai furnitur di rumah. Lalu, walau sifatnya ringan, baja ringan memiliki sifat yang awet dan tahan lama. Lalu, karena terbuat dari metal, bahan satu ini tentu akan tahan api yang akan membuat meminimalkan kerugian jika suatu saat rumah Anda terbakar. Bagaimana Cara Menghitung Kebutuhan Atap Baja Ringan Dengan Tepat? Menghitung kebutuhan baja ringan untuk atap rumah bukanlah proses yang sulit. Anda harus mengetahui terlebih dahulu volume rangka rangka baja ringan tersebut. Untuk mengetahui volume atap, inilah rumusnya panjang bangunan + overstek genteng x lebar bangunan + overstek genteng / derajat kemiringan atap genteng cos derajat Dengan rumus di atas, maka Anda akan tahu volume atap rumah yang siap dipasangkan rangka atap baja ringan. Agar lebih jelas memang perlu menghitung secara langsung dengan contoh soal ini Panjang atap rumah 12 meter Lebar 15 meter Overstek 2 meter tiap sisi Kemiringan atap rumah 40 derajat Dengan spesifikasi tersebut, maka Anda dapat mengetahui volume rangka atap baja ringan dengan menggunakan rumus 12 + 2 + 2 x 15 + 2 + 2 / cos dari 40 = 0,766 = 396 meter kubik Ya, jadi volume rangka atap baja ringan yang telah dihitung sesuai spesifikasi tersebut adalah 396 meter persegi. Namun tidak berhenti sampai di situ saja. Mungkin Anda juga belum mengetahui berapa banyak jumlah rangka atap baja ringan yang harus dibeli. Ada perhitungannya sendiri untuk hal ini, yakni volume atap rumah x harga baja ringan per m2 + volume atap rumah x harga penutup atap per m2 Misalkan, Anda menggunakan baja ringan dengan ketebalan 1,5 mm dengan harga satuan Kemudian untuk genteng sendiri per meter persegi. Dengan begitu, hasil perhitungannya adalah 396 m2 x + 396 m2 x = + = Hasilnya adalah yang berarti Anda harus menyiapkan dana sebesar itu untuk memenuhi kebutuhan atap dengan jumlah volume 396 meter kubik. Jika Anda sedang membangun atau memasang atap, ada perhitungan lainnya yang perlu Anda perhatikan. Sebaiknya Anda perlu juga untuk mengetahui cara menghitung kemiringan atap rumah. Daftar Harga Baja Ringan Setelah mengetahui berapa total harga rangka atap baja ringan yang harus dibeli, Anda juga wajib tahu daftar harga serta spesifikasinya. Daftar ini berguna agar Anda bisa mendapatkan baja ringan sesuai kebutuhan. Ukuran Baja Panjang Ketebalan 20 x 20 6 Meter 1,5mm 30 x 15 6 Meter 1,5mm 30 x 30 6 Meter 1,5mm 30 x 30 6 Meter 1,7mm 40 x 20 6 Meter 1,5mm 40 x 20 6 Meter 1,7mm 40 x 40 6 Meter 1,7mm 40 x 40 6 Meter 2,7mm 50 x 50 6 Meter 1,7mm 50 x 50 6 Meter 2,7mm 60 x 30 6 Meter 1,5mm 60 x 30 6 Meter 1,7mm 60 x 40 6 Meter 1,7mm 75 x 75 6 Meter 2,7mm Apa Saja Bahan Lain Yang Dibutuhkan dan Berapa Biayanya? Jika Anda ingin menggunakan baja ringan untuk bahan atap rumah, maka Anda tidak hanya akan membutuhkan material lain; seperti kaso dan reng, skrup, serta genteng metal. Serupa dengan baja ringan, Anda juga harus menghitung kebutuhan material lainnya ini dengan baik. Berikut adalah beberapa rumus dan contoh perhitungan yang dapat Anda gunakan untuk menghitung kebutuhan material lainnya. 1. Kaso Baja Ringan dan Reng Untuk menghitung kebutuhan kaso rangka atap baja ringan Anda, gunakan rumus berikut ini Kebutuhan Kaso = Luas Atap Miring x 4 / 6. Jika luas yang didapatkan adalah 396 meter persegi, maka kebutuhan kasonya adalah Kebutuhan Kaso = 396 x 4 / 6 = 264 buah. Jadi kebutuhan kaso yang dibutuhkan adalah 264 buah. Untuk menghitung kebutuhan reng baja ringan, Anda bisa menggunakan rumus berikut ini Kebutuhan Reng = Banyak Kaso x Kebutuhan Reng = 264 x = Jika dibulatkan, Anda membutuhkan 317 buah reng. Baca Juga Rangka Plafon Kayu Kaso Vs Besi Hollow Galvanis 2. Genteng Metal Untuk menghitung kebutuhan genteng, Anda bisa menggunakan rumus berikut ini Jumlah Genteng = Luas Atap Miring x Jika luas atap miring Anda adalah 396 m2, maka kebutuhan jumlah gentengnya adalah Jumlah Genteng = 396 x = lembar Dibulatkan, maka jumlah genteng yang Anda butuhkan adalah 615 lembar. Untuk menghitung kebutuhan skrup genteng, Anda bisa menggunakan rumus berikut ini Kebutuhan Skrup = Jumlah Genteng x 12. Jika Anda membutuhkan 615 lembar genteng, maka jumlah kebutuhan skrup Anda adalah Kebutuhan Skrup = 615 x 12 = buah. Jadi, kebutuhan skrup genteng Anda adalah 7968 buah. Itulah dia cara menghitung rangka atap baja ringan dan kebutuhan lainnya. Atap baja ringan merupakan jenis atap yang populer karena keawetannya. Pastika Anda menghitung kebutuhan baja ringan dan kebutuhan lainnya dengan baik agar proses konstruksi dapat berjalan dengan lancar. Seluruh baja ringan di atas dapat Anda beli dan dapatkan dengan mudah melalui Indosteger. Sebagai penyedia besi hollow untuk digunakan sebagai rangka atap, kebutuhan Anda dapat dipenuhi Indosteger dengan memberikan produk terbaik dan harga terjangkau. Dengan informasi cara menghitung rangka atap baja ringan dengan mudah, ketahui setiap ukuran besi hollow di Indosteger sekarang juga. Baca juga Cara Menghitung Kebutuhan Baja Ringan untuk Atap Rumah Recent Articles
rumuskuda-kuda baja ringan, rumus kuda-kuda baja ringan limas, kuda-kuda baja ringan, gambar kuda-kuda baja ringan, jarak kuda-kuda baja ringan, cara menguk
Cara menghitung kebutuhan baja ringan untuk atap rumah sebenarnya cukup mudah. Kita bisa menghitungnya sendiri, tanpa perlu bantuan dari orang yang berpengalaman. Namun sebelum itu, kalian harus terlebih dahulu mengetahui rumus menghitung atap baja ringan agar bisa menghitung secara tepat. Saat ini baja ringan menjadi pilihan banyak orang sebagai rangka atap rumah. Alasan memilih baja ringan dibandingkan rangka kayu adalah karena lebih kuat dan tahan lama. Selain itu, biaya yang dikeluarkan untuk membuat atap baja ringan juga lebih terjangkau dan dari segi pemasangan cukup mudah. Daftar Isi Artikel1. Cara Mengukur Volume Atap Baja Ringan2. Cara Meghitung Kebutuhan Baja Ringan3 . Cara Menghitung Kebutuhan Genteng4. Cara Menghitung Kebutuhan sekrup5. Total Biaya Pembuatan Atap Baja Ringan Baja ringan yang beredar dipasaran dijual perbatang dengan ukuran 6 meter. Harganya bervariasi, tergantung merk yang kalian beli. Setiap merk, tentu memiliki kelebihan dan kekurangan berbeda yang otomatis akan mempengaruhi harga jualnya. Semakin mahal, biasanya semakin bagus karena material yang digunakan lebih baik. Apapun merk yang digunakan, kalian harus terlebih dahulu menghitung kebutuhan baja ringan agar jumlah yang dibeli sesuai dengan kebutuhan. Jangan sampai jumlahnya kurang, karena bisa menghambat progress pembangunan rumah sehingga waktu pembuatan atap menjadi terlalu lama. Kalian bisa menghitungnya sendiri atau meminta bantuan tenaga ahli yang sudah berpengalaman dalam pembuatan atap baja ringan. Apabila kalian mencoba menghitungnya sendiri, maka kalian juga harus menghitung kebutuhan genteng metal, kaso, reng, dan kebutuhan sekrup. Semuanya harus dihitung agar bisa mengetahui total biaya yang harus dikeluarkan untuk membuat atap rumah. Nah untuk mengetahui cara menghitung kebutuhan baja ringan untuk atap rumah, silahkan simak informasi yang dirangkum berikut ini. Cara Menghitung Kebutuhan Baja Ringan Untuk menghitung kebutuhan atap baja ringan, kita harus terlebih dahulu menghitung volume rangka atap baja ringan yang disesuaikan dengan ukuran rumah. Sebagai contoh kami akan menghitung kebutuhan baja ringan untuk rumah ukuran 8 x 12 yang memiliki overstek atap dengan panjang 1 meter serta kemiringan atap sekitar 35 derajat. Dari contoh diatas, maka bisa disimpulkan sebagai berikut Panjang bangunan = 12 + 1 + 1 = 14 m Lebar bangunan = 8 + 1 + 1 = 10 m Derajat kemiringan = cos 35 = 0,819 Selanjutnya kita tinggal mengukur volume atap baja ringan. Adapun rumusnya bisa kalian simak dibawah ini. 1. Cara Mengukur Volume Atap Baja Ringan Volume atap baja ringan bisa kita hitung dengan rumus Rumus Volume = Panjang Bangunan + Overstek Genteng x Lebar Bangunan + Overstek Genteng / Derajat Kemiringan Atap Genteng cos derajat Setelah mengetahui rumusnya, selanjutnya kita tinggal memasukan data diatas menjadi Volume 14 x 10 / = 171 m2 Nah setelah mengetahui volume atap, maka sekarang kita tinggal menghitung kebutuhan baja ringan yang meliputi, kaso, reng, sekrup, dan kebutuhan genteng. Adapun untuk rumusnya silahkan simak dibawah ini. 2. Cara Meghitung Kebutuhan Baja Ringan Untuk membuat rangka atap baja ringan kita membutuhkan kaso dan reng. Kedua meterial menjadi bagian paling penting dari atap baja ringan. Oleh karena itulah kita harus menghitungnya secara benar agar bisa mengetahui berapa jumlah kaso dan reng yang dibutuhkan. Kuat atau tidaknya atap baja ringan sangat ditentukan oleh jumlah kaso dan reng. Jadi jangan asal membelinya, tanpa terlebih dahulu menghitung kebutuhan baja ringan tersebut. Nah untuk mengetahui berapa jumlah yang dibutuhkan, silahkan simak dibawah ini. Jumlah Kaso Pertama kita harus menghitung jumlah kaso atau canal yang dibutuhkan. Rumusnya adalah Luas atap miring x 4 / 6 Dengan rumus diatas, maka jumlah kaso yang dibutuhkan adalah sebanyak = 171 x 4 / 6 = 114 batang kaso Jumlah Reng Setelah mengetahui jumlah taso yang dibutuhkan, maka selanjutnya tinggal menghitung kebutuhan reng dengan rumus Jumlah Taso x Mengapa yang dihitung adalah Jumlah Taso? Jawabannya adalah karena reng dipasang diatas taso, sehingga jumlah yang dibutuhkan sangat bergantung dengan jumlah Taso. Dengan rumus diatas, maka jumlah kaso yang dibutuhkan menjadi 114 x 1,2 = 137 batang reng 3 . Cara Menghitung Kebutuhan Genteng Langkah selanjutnya kita tinggal menghitung kebutuhan genteng. Kalian bisa menggunakan genteng metal, genteng keramik, ataupun genteng biasa. Namun pada kesempatan kali ini kami akan memberikan contoh menghitung kebutuhan genteng untuk genteng metal yang memiliki ukuran 2×4. Adapun rumus yang digunakan adalah Volume Atap x Dengan volume atap mencapai 171 m2, maka kebutuhan genteng metal menjadi 171 x 1,62 = atau apabila kita bulatkan menjadi 278 lembar genteng metal dengan ukuran 2×4. Kami sarankan untuk membeli genteng metal dalam jumlah lebih untuk menghindari ada salah satu genteng yang cacat. Selain itu, kalian juga bisa membeli kaso dan reng cadangan. 4. Cara Menghitung Kebutuhan sekrup Yang membedakan antara atap baja ringan dengan atap kayu adalah cara pemasangannya. Pasalnya untuk memasang kaso dan reng harus menggunakan sekrup baja. Tak hanya itu, kita juga membutuhkan sekrup genteng untuk memasang genteng metal. Nah untuk mengetahui berapa kebutuhannya, silahkan simak berikut ini. Sekrup genteng Rumus yang digunakan adalah Jumlah genteng x 12 Sehingga menjadi = 278 x 12 = buah Sekrup baja Rumus yang digunakan adalah Luas atap miring x 20 Sehingga menjadi = 171 x 20 = buah 5. Total Biaya Pembuatan Atap Baja Ringan Biaya Material Pembuatan Atap Baja Ringan Yah, cara menghitung kebutuhan baja ringan untuk atap rumah memang cukup mudah. Setelah mendapatkan hasilnya, maka kita tinggal menghitung berapa biaya yang harus dikeluarkan untuk membuat atap rumah. Total biaya yang dikeluarkan tergantung dari material yang digunakan. Kalian bisa memilih material yang murah, atau material yang mahal. Nah sebagai contoh kami akan mencoba menghitung biaya pembuatan atap ringan dengan material sebagai berikut. Harga Kaso Baja Ringan Taso mm Rp. / batang Harga Reng Baja Ringan Taso mm Rp. / batang Harga Genteng Metal Pasir Sakura Roof 2 x 4 x mm Rp. / buah Harga Sekrup Baja Ringan Galvanis 10 x 19 Rp. 110 / buah Harga Sekrup Genteng 6 x 1 drywall Rp. 100 / buah Dengan spesifikasi material diatas, maka kita tinggal mengkalikannya dengan kebutuhan baja ringan yang sudah kita hitung diatas. Nah untuk lebih jelasnya, silahkan simak tabel berikut ini. Material Jumlah x Harga Total Kaso 114 Batang x Rp. Rp. Reng 134 Batang x Rp. Rp. Genteng Metal 279 Buah x Rp. Rp. Sekrup Genteng Buah x Rp. 110 Rp. Sekrup Baja Buah x Rp. 100 Rp. Total Biaya Rp. Nah itulah total biaya pembuatan atap rumah untuk sebuah rumah yang memiliki ukuran 8 x 12. Total biayanya bisa jauh lebih mahal apabila menggunakan spesifikasi material yang lebih tinggi. Selain itu, total biayanya belum termasuk biaya pemasangan yang bisa mencapai jutaan rupiah. Di Indonesia sendiri ada banyak sekali produsen baja ringan. Namun kami lebih menyarankan merk Taso karena terbukti kuat dan harganya cukup terjangkau. Taso juga menyediakan beberapa ukuran berbeda yang bisa kalian simak harganya pada artikel berikut “Daftar Harga Baja Ringan Taso” Nah demikianlah informasi mengenai cara menghitung kebutuhan baja ringan untuk atap rumah. Setelah mengetahui rumus dan cara menghitungnya, maka kalian bisa menghitungnya sendiri. Cukup sekian informasi jangan lupa simak pula artikel mengenai Daftar Harga Baja Ringan pada artikel sebelumnya.
Untukmenghitung kebutuhan kaso rangka atap baja ringan Anda, gunakan rumus berikut ini: Kebutuhan Kaso = (Luas Atap Miring x 4) / 6. Jika luas yang didapatkan adalah 396 meter persegi, maka kebutuhan kasonya adalah: Kebutuhan Kaso = (396 x 4) / 6 = 264 buah. Jadi kebutuhan kaso yang dibutuhkan adalah 264 buah.
Atap baja ringan merupakan salah satu jenis atap yang banyak dipilih oleh masyarakat. Bahan yang digunakan ringan namun kuat sehingga mampu menahan beban berat, selain itu atap baja ringan juga mudah dalam pemasangannya. Selain itu, atap baja ringan juga mudah ditemukan di toko bangunan. Namun, sebelum membeli dan memasang atap baja ringan, ada baiknya untuk memahami cara menghitung atap baja ringan jauri agar tidak terjadi kesalahan dalam penghitungan dan pemasangan. Berikut adalah panduan cara menghitung atap baja ringan jauri. Sebelum menghitung atap baja ringan jauri, perlu dihitung terlebih dahulu kelebihan atap yang akan dibuat. Kelebihan ini harus dihitung agar tidak terjadi kekurangan pada atap baja ringan jauri yang akan dipasang. Menghitung Lebar Atap Pertama, hitunglah lebar atap yang akan dibuat. Hitunglah lebar atap dari sisi ke sisi yang akan dipasang atap baja ringan jauri. Menghitung Panjang Atap Kedua, hitunglah panjang atap yang akan dibuat. Hitunglah panjang atap dari ujung ke ujung yang akan dipasang atap baja ringan jauri. Menghitung Luas Atap Setelah diketahui lebar dan panjang atap, selanjutnya hitunglah luas atap yang akan dibuat. Caranya dengan mengalikan lebar dan panjang atap. Menghitung Kelebihan Atap Terakhir, hitunglah kelebihan atap dengan mengalikan luas atap dengan persentase yang diinginkan. Biasanya kelebihan atap sekitar 5% hingga 10%. 2. Menghitung Jumlah Reng Atap Setelah menghitung kelebihan atap, hitunglah jumlah reng atap yang dibutuhkan. Reng atap berfungsi sebagai penyangga atap baja ringan jauri. Mengukur Jarak Reng Atap Pertama, ukur jarak antara tiap reng atap. Jarak ini dihitung dari ujung ke ujung reng atap. Menghitung Jumlah Reng Atap Setelah diketahui jarak reng atap, selanjutnya hitunglah jumlah reng atap yang dibutuhkan. Caranya dengan membagi panjang atap dengan jarak reng atap. Menambahkan Reng Atap Cadangan Tambahkan beberapa reng atap cadangan untuk mengantisipasi kekurangan dan kebutuhan tambahan. 3. Menghitung Jumlah Baja Ringan Jauri Setelah menghitung jumlah reng atap, selanjutnya hitunglah jumlah baja ringan jauri yang dibutuhkan. Mengukur Jarak Baja Ringan Jauri Pertama, ukur jarak antara tiap baja ringan jauri. Jarak ini dihitung dari ujung ke ujung baja ringan jauri. Menghitung Jumlah Baja Ringan Jauri Setelah diketahui jarak baja ringan jauri, selanjutnya hitunglah jumlah baja ringan jauri yang dibutuhkan. Caranya dengan membagi panjang atap dengan jarak baja ringan jauri. Menambahkan Baja Ringan Jauri Cadangan Tambahkan beberapa baja ringan jauri cadangan untuk mengantisipasi kekurangan dan kebutuhan tambahan. 4. Menghitung Jumlah Kuda-Kuda Atap Selain reng atap, juga dibutuhkan kuda-kuda atap sebagai pendukung atap baja ringan jauri. Kuda-kuda atap ini terbuat dari kayu dan disusun secara melintang. Mengukur Jarak Kuda-Kuda Atap Pertama, ukur jarak antara tiap kuda-kuda atap. Jarak ini dihitung dari ujung ke ujung kuda-kuda atap. Menghitung Jumlah Kuda-Kuda Atap Setelah diketahui jarak kuda-kuda atap, selanjutnya hitunglah jumlah kuda-kuda atap yang dibutuhkan. Caranya dengan membagi panjang atap dengan jarak kuda-kuda atap. Menambahkan Kuda-Kuda Atap Cadangan Tambahkan beberapa kuda-kuda atap cadangan untuk mengantisipasi kekurangan dan kebutuhan tambahan. 5. Memilih Bahan Atap Baja Ringan Jauri Setelah menghitung kebutuhan atap baja ringan jauri, selanjutnya pilihlah bahan atap baja ringan jauri yang akan digunakan. Pastikan bahan yang dipilih berkualitas dan sesuai dengan kebutuhan. Memilih Ketebalan Baja Ringan Jauri Pilihlah ketebalan baja ringan jauri yang sesuai dengan kebutuhan. Ketebalan baja ringan jauri ini berkisar antara hingga 1mm. Memilih Jenis Lapisan Atap Baja Ringan Jauri Ada beberapa jenis lapisan pada atap baja ringan jauri, seperti lapisan zincalume dan galvanis. Pilihlah jenis lapisan yang sesuai dengan kebutuhan. 6. Kesimpulan Menghitung atap baja ringan jauri sebenarnya cukup mudah, namun memerlukan ketelitian dan kehati-hatian agar tidak terjadi kesalahan dalam penghitungan dan pemasangan. Selain itu, pastikan bahan yang dipilih berkualitas dan sesuai dengan kebutuhan. 7. FAQs Apakah atap baja ringan jauri mudah dipasang? Ya, atap baja ringan jauri mudah dipasang karena bahan yang digunakan ringan dan mudah dalam pemasangannya. Apakah perlu menghitung kelebihan atap sebelum memasang atap baja ringan jauri? Ya, perlu menghitung kelebihan atap agar tidak terjadi kekurangan pada atap baja ringan jauri yang akan dipasang. Apa yang harus dilakukan jika terjadi kekurangan pada atap baja ringan jauri yang sudah dipasang? Jika terjadi kekurangan pada atap baja ringan jauri yang sudah dipasang, segera tambahkan atap baja ringan jauri cadangan untuk mengantisipasi kekurangan dan kebutuhan tambahan. Apakah semua jenis bahan atap bisa dipasangkan dengan atap baja ringan jauri? Tidak, pastikan bahan atap yang dipilih sesuai dengan atap baja ringan jauri yang digunakan. Apa yang harus diperhatikan dalam memilih bahan atap baja ringan jauri? Dalam memilih bahan atap baja ringan jauri, pastikan bahan yang dipilih berkualitas dan sesuai dengan kebutuhan seperti ketebalan dan jenis lapisan.
. 24fdvcbysi.pages.dev/96924fdvcbysi.pages.dev/3924fdvcbysi.pages.dev/20824fdvcbysi.pages.dev/80324fdvcbysi.pages.dev/624fdvcbysi.pages.dev/40524fdvcbysi.pages.dev/31124fdvcbysi.pages.dev/35624fdvcbysi.pages.dev/24124fdvcbysi.pages.dev/45124fdvcbysi.pages.dev/54824fdvcbysi.pages.dev/18424fdvcbysi.pages.dev/55624fdvcbysi.pages.dev/8624fdvcbysi.pages.dev/168
cara menghitung atap baja ringan jurai